Selasa, 3 Juni 2025
  • beranda
  • kontak
  • layanan
  • beriklan
  • privasi
  • perihal
WartakitaID
  • 🏠
  • ALAM
  • WARTA
    • #CEKFAKTA
    • HIBURAN
    • HUKUM
    • OLAHRAGA
    • KESEHATAN
    • KEUANGAN
    • KULINER
    • NUSANTARA
    • PENDIDIKAN
    • GLOBAL
  • GAYA
  • MAKASSAR
  • SEPAK BOLA
  • TEKNOLOGI
  • OTOMOTIF
  • KONTAK
No Result
View All Result
WartakitaID
  • 🏠
  • ALAM
  • WARTA
    • #CEKFAKTA
    • HIBURAN
    • HUKUM
    • OLAHRAGA
    • KESEHATAN
    • KEUANGAN
    • KULINER
    • NUSANTARA
    • PENDIDIKAN
    • GLOBAL
  • GAYA
  • MAKASSAR
  • SEPAK BOLA
  • TEKNOLOGI
  • OTOMOTIF
  • KONTAK
No Result
View All Result
WartakitaID
No Result
View All Result
Home Esai

Pada Suatu Ketika

by Redaktur
08/05/2018
in Esai
Reading Time: 3 mins read
A A
Pada Suatu Ketika

(Ilustrasi: Lampu petromak warung kecil di dusun Aie Batumbuaak, kaki Gunung Talang, Kab. Solok, Sumatera Barat, Foto: @aanburhany)

Saat mana angin tak berhembus, saat mana dingin tak menembus. Seorang anak kecil berjalan dengan bunga di tangan.

Tak ada yang tahu dari mana asalnya. Gerangan siapakah ia. Mungkin nama memang tak ia punya. Anak kecil itu berjalan memasuki sebuah negeri yang penuh huru-hara. Negeri yang porak-poranda dilanda bencana.

Setangkai Mawar dan Gadis Kecil

Seketika **

Sambil berjalan, terdengar ia seperti berbisik. Mungkin ia bernyanyi. Suaranya lirih, tapi tak ada yang peduli.

duh, aduh
nestapa ini dimana ujungnya
pilu ini dimana akhirnya

duh, aduh
duka yang meremukkan jiwa
sajak mana mampu menampungnya

Tanpa letih ia berjalan. Kepada setiap orang yang dijumpainya, ia bertanya. “Maukah engkau menanam bungaku ini. Lihatlah, sebentar lagi ia akan layu.”

Dan seperti biasa, bahkan sudah terlalu wajar jika orang-orang di negeri itu tak ingin ambil peduli. Orang-orang di negeri itu terlalu sibuk dengan urusan-urusan besar. Mereka tak mau dipusingi dengan hal-hal kecil. Hal remeh. Hal sepele. Segala yang tak masuk daftar rencana tentu hanya akan membuang-buang waktu belaka, pikir mereka.

***

Saat mana angin tak berhembus, saat mana dingin tak menembus. Seorang anak kecil berjalan dengan setangkai kembang mawar di tangannya. Terus ia berjalan dan bertanya kepada setiap orang yang ditemuinya. Kemudian berjalan lagi. Kemudian bertanya lagi.

Maka masuklah ia ke dalam barisan demonstran dan bertanya, “Tidakkah kalian ingin menanam bungaku ini. Lihatlah, sebentar lagi ia akan layu.” Mereka tidak peduli. Mereka malah kian larut dalam riuh rendah suara mereka sendiri yang memenuhi udara.

Maka bergabunglah ia dalam perjamuan seniman dan bertanya, “Tidakkah kalian ingin menanam bunga ini. Lihatlah, sebentar lagi ia akan layu.” Mereka tidak peduli. Mereka kian larut dalam riuh rendah suara mereka sendiri yang memenuhi udara.

Maka mendekatlah ia kepada para cendekiawan dan bertanya, “Tidakkah kalian ingin menanam bunga ini. Lihatlah, sebentar lagi ia akan layu.” Mereka tidak peduli. Mereka kian larut dalam riuh rendah suara mereka sendiri yang memenuhi udara.

***

Anak kecil dengan setangkai kembang mawar itu kini telah meninggalkan para demonstran. Meninggalkan para seniman. Meninggalkan para cendekiawan. Meninggalkan para begawan. Meninggalkan semua kepura-puraan dan kebodohan.

Berjalan ia dan terus berjalan. Melewati musim demi musim. Badai demi badai. Pusar-pusar angin. Angin mengusung badai. Badai di dalam angin.

Berjalan ia melewati ribuan kisah. Jutaan amarah, sengketa dan prahara. Melewati bangsa-bangsa dan peradaban yang beranjak punah.

Tak ada yang tahu siapa ia. Mungkin nama tak ia punya. Atau tak perlu punya nama. Anak kecil dengan setangkai kembang mawar di tangannya itu pun telah menjenguk mimbar-mimbar orang suci dan bertanya kepada mereka, “Tuan, tidakkah Tuan ingin menanam bunga ini. Lihatlah, sebentar lagi ia akan layu.” Tapi dengan wajah angkuh, mereka malah mengusirnya. “Pergi kau. Wajahmu menunjukkan bahwa engkau pasti bukan dari golongan kami!”

duh, aduh
apa arti semua ini
yang kujumpa hanya
manusia-manusia dungu
membatu hatinya sampai mati

Anak kecil dengan setangkai kembang mawar itu terus berjalan. Saat mana angin tak berhembus, saat mana dingin tak menembus.

Kemudian ia berjalan ke arahmu dan bertanya, “Sudikah engkau menanam bungaku ini. Lihatlah, ayo lihatlah! sebentar lagi ia akan layu.”

Anak itu tersenyum kepadamu. Kau tersenyum kepada anak itu. Hanya saja, kau tak beranjak sedikitpun meraih bunga di tangannya.

(Muhary Wahyu Nurba)

Tags: cerpenFiksi
Share6Tweet4Send
Diskon Referral 20% Cloud Professional Hostinger Diskon Referral 20% Cloud Professional Hostinger Diskon Referral 20% Cloud Professional Hostinger

ARTIKEL TERKAIT

Menjadi Pahlawan Kesiangan

Menjadi Pahlawan Kesiangan

10/11/2016

Catatan Perubahan Logo Wartakita.id

04/03/2021
Menjunjung dan Memikul

Pilihan: Menegakkan Nilai Tauhid atau Membela Simbol Tauhid

02/11/2018
rekaman raqib dan atid

Akhlak, Sisi Tauhid yang (sering) Terlupakan

19/01/2016
Next Post
Pameran Lukisan

Pameran Lukisan

Seketika **

Seketika **

Plt. Walikota Makassar Nobar Film Assalamualaikum Calon Imam

Plt. Walikota Makassar Nobar Film Assalamualaikum Calon Imam

Layanan Traveloka Terbaru: Wisata Kuliner

Layanan Traveloka Terbaru: Wisata Kuliner

TERPOPULER-SEPEKAN

  • 10 Model Rambut Pria yang Cocok Untuk Menutupi Pipi Chubby 💈✂️

    10 Model Rambut Pria yang Cocok Untuk Menutupi Pipi Chubby 💈✂️

    2337 shares
    Share 935 Tweet 584
  • Spesifikasi Rekomendasi PC untuk Main Minecraft Java Edition

    1370 shares
    Share 548 Tweet 343
  • Trend Model Rambut Pria 2023

    2041 shares
    Share 816 Tweet 510
  • 10 Parfum Pria Terbaik 2024: Aroma Elegan untuk Pria Percaya Diri

    1094 shares
    Share 438 Tweet 274
  • Smoothing dan Coloring Bersamaan Bisa Merusak Rambut?

    3164 shares
    Share 1266 Tweet 791
  • Tips Praktis Mengatasi Android TV Lemot: Bikin Nonton Makin Lancar

    713 shares
    Share 285 Tweet 178
  • Mengenali Jenis Rambut Dan Cara Merawatnya

    497 shares
    Share 199 Tweet 124
  • 5 Rekomendasi Potongan Rambut Pria saat Melamar Kerja, Rapi, Simpel dan Stylish

    335 shares
    Share 134 Tweet 84
  • Tips Meraup Cuan dari Fotografi Pelari

    19 shares
    Share 8 Tweet 5
  • Cara Mendapatkan YouTube Music Premium Tanpa Berlangganan

    931 shares
    Share 372 Tweet 233

WARTA-TERKINI

Inspirasi Outfit Kasual untuk Kuliah dan Hangout
Gaya

Inspirasi Outfit Kasual untuk Kuliah dan Hangout

02/06/2025

Inspirasi Outfit Kasual: Kuliah, Hangout, dan Tetap Stylish! Bingung mau pakai baju apa untuk kuliah, hangout bareng teman, atau bahkan...

Read moreDetails

Apa Itu AI? Peran dan Manfaat AI dalam Kehidupan Sehari-hari

Menjaga Keselamatan Diri dan Orang Lain di Jalan Raya

Tips Sederhana Memulai Pola Hidup Sehat

Perkembangan Kasus pengemudi BMW yang tabrak Argo Ericko, mahasiswa Fakultas Hukum UGM

Tips Meraup Cuan dari Fotografi Pelari

Apa Itu Cryptocurrency? Panduan Lengkap untuk Pemula

Cara Makeup Natural untuk Sehari-hari ala Remaja dan Mahasiswa

Cara Aman dan Bijak Menggunakan Media Sosial

Gandeng Kapolrestabes berbagi inspirasi, PPI Kota Makassar Sukses Gelar Latihan Gabungan Paskibra

Bill Gates Kunjungi Indonesia: Dorong Transformasi Kesehatan dan Digitalisasi Nasional

LINGKUNGAN-HIDUP

Cara Mengurangi Sampah Plastik di Kehidupan Sehari-hari
Alam dan Lingkungan Hidup

Cara Mengurangi Sampah Plastik di Kehidupan Sehari-hari

01/06/2025

Kurangi Plastik, Selamatkan Bumi: Tips Mudah di Kehidupan Sehari-hari! Sampah plastik menjadi masalah global yang semakin mendesak, termasuk di Indonesia....

Read moreDetails

Ketika Istanbul Berguncang 6,2 SR saat perayaan Hari Anak

Gempa M 5,6 Guncang Sukabumi, Getaran Terasa Hingga Jakarta Utara, Bandung dan Purwokerto

Siklon Tropis Errol Menggila di Selatan NTT, Tapi Bukan yang Terkuat di 2025!

Gempa M 5,3 Guncang Bayah Banten, Getaran Terasa Hingga Jakarta

Pulau Doi Diguncang Gempa M6,0 pada Dini Hari BMKG: Tidak Ada Ancaman Tsunami, Warga Diminta Tetap Waspada

Gempa Dahsyat Guncang Asia Tenggara: Ribuan Korban dan Infrastruktur Hancur

  • beranda
  • kontak
  • layanan
  • beriklan
  • privasi
  • perihal

©2021 wartakita media

  • Login
No Result
View All Result
  • 🏠
  • ALAM
  • WARTA
    • #CEKFAKTA
    • HIBURAN
    • HUKUM
    • OLAHRAGA
    • KESEHATAN
    • KEUANGAN
    • KULINER
    • NUSANTARA
    • PENDIDIKAN
    • GLOBAL
  • GAYA
  • MAKASSAR
  • SEPAK BOLA
  • TEKNOLOGI
  • OTOMOTIF
  • KONTAK

©2021 wartakita media

wartakita.id menggunakan cookies tanpa mengorbankan privasi pengunjung.