Senin, 16 Juni 2025
  • beranda
  • kontak
  • layanan
  • beriklan
  • privasi
  • perihal
WartakitaID
  • 🏠
  • ALAM
  • WARTA
    • #CEKFAKTA
    • HIBURAN
    • HUKUM
    • OLAHRAGA
    • KESEHATAN
    • KEUANGAN
    • KULINER
    • NUSANTARA
    • PENDIDIKAN
    • GLOBAL
  • GAYA
  • MAKASSAR
  • SEPAK BOLA
  • TEKNOLOGI
  • OTOMOTIF
  • KONTAK
No Result
View All Result
WartakitaID
  • 🏠
  • ALAM
  • WARTA
    • #CEKFAKTA
    • HIBURAN
    • HUKUM
    • OLAHRAGA
    • KESEHATAN
    • KEUANGAN
    • KULINER
    • NUSANTARA
    • PENDIDIKAN
    • GLOBAL
  • GAYA
  • MAKASSAR
  • SEPAK BOLA
  • TEKNOLOGI
  • OTOMOTIF
  • KONTAK
No Result
View All Result
WartakitaID
No Result
View All Result
Home Esai

Selamat Hari Pramuka Daeng Nassa’

by Ahsan Burhany
14/08/2016
in Esai
Reading Time: 4 mins read
A A
Selamat Hari Pramuka Daeng Nassa’

Pramuka Siaga SD PPSP IKIP Ujungpandang, 1984

Kana Kanayong,
Kanayong karunrung tepo’
Karunrung tepo’,
Karunrung Ta’layu’ layu’

Terjemahan bebasnya:
kata katamu,
katamu belukar patah
belukar patah,
yang layu melambai

Kelanjutannya lupa, mestinya tiga bait. Daeng Nassa menggubah nasihat berbahasa Makassar menjadi lagu, ia pembina Pramuka kami semasa SD di PPSP IKIP Ujungpandang (sekarang Makassar).

Qurban dan Keberanian Melepaskan yang Kita Cintai

#MayDay Bagaimana Digitalisasi Mengubah Nasib Buruh Indonesia: Antara Peluang dan Ancaman

Indonesia Maju: Hukum sebagai Panglima, Pendidikan sebagai Fondasi

Menelisik Kesalehan Tanpa Pondasi, Ketika Iman Jadi Ilusi Moral

“Tallu na sekre ji, sekre ji mingka tallu lalanna.” Papar Daeng Nassa dalam bahasa Makassar.

Pramuka Siaga angkatan kami tidak semua paham bahasa Makassar, sebagian bengong.

Melihat wajah polos anak-anak SD binaannya tertegun, Daeng Nassa yang sepantaran ayah kami, tetapi lebih suka dipanggil Kakak (Daeng), melanjutkan menjelaskan.

“Tiga tetapi sebenarnya satu. Satu tetapi mengandung tiga hal yang tidak terpisahkan. Lagu “Karunrung Tepok” hanya berisi satu, yaitu perkataan. Lisan maupun tulisan.”

“Dua lagi apa Daeng?” Tanya Puguh.

Ayah Puguh tentara angkatan darat aktif yang sedang bertugas di Makassar. Ibu dan Ayahnya berasal dari Jawa. Kelak, Puguh mengikuti jalur pengabdian ayahnya dengan masuk tentara. Sekitar sepuluh tahun lalu mendengar kabar ia sedang bertugas dalam kontingen pasukan perdamaian di Lebanon, pangkatnya ketika itu Mayor TNI-AD.

“Tiga hal yang selalu satu rangkaian, niat, perkataan, dan perbuatan. Kalau ada yang salah dengan perkataan atau perbuatanmu, periksa dan luruskan kembali niatmu. Ketiganya harus kalian jaga, selalu satu dalam hidup.”

Tidak akan lupa nama pembina Pramuka semasa SD yang mengajarkan lagu “Karunrung Tepo” yang enggan dipanggil bapak, kakak atau kanda. Maunya Daeng.

“Ka nakke tau mangkasarakka, singkammaji Daeng, Bapak, Kakak, Kanda.” (Saya orang Makassar, sama saja kalau kalian panggil Daeng, Kakak, Bapak, atau Kanda).

Kami yang terbiasa memanggil ‘Daeng’ pada tukang becak, pedagang bakso, penjual es mambo, dan tukang kebun sekolah, merasa derajat Daeng Nassa terdegradasi bila memanggil Daeng. Di hati kami pembina Pramuka sejajar guru kedudukannya.

Selain Daeng Nassa, juga ada 5 orang kakak-kakak pembina dari Pramuka mahasiswa IKIP. Dua orang di antaranya perempuan. Kami punya enam orang kakak pembina Pramuka termasuk Daeng Nassa yang paling senior.

Kakak-kakak pembina yang lain mengajarkan baris-berbaris, arti simbol-simbol TKK (Tanda Kecakapan Khusus) berikut ujian meraihnya, simpul dan ikatan, mendirikan tenda, dan keterampilan lain-yang disadur dari buku kepanduan Robert Baden-Powell.

Daeng Nassa khusus mengajarkan kearifan dan budaya Makassar. Meski keterampilan kepanduan bersifat universal, tanpa Daeng Nassa, Pramuka Siaga SD kami tidak akan memiliki karakter khas Makassar.

Bagaimana menangkap belut, menjalin tali, maccala’ juku mujaber dan kanjilo (menangkap ikan mujair dan lele) di rawa-rawa dekat sekolah. Membuat mata pancing dari peniti, menambal dan menjahit baju yang sobek, berkebun dan banyak lagi yang tidak ada dalam buku panduan resmi Pramuka kami saat itu.

Pramuka Siaga SD PPSP IKIP sedang mengikuti ujian meraih TKK, Ujungpandang, 1984.

Menjelang tamat SD, semua regu wajib ikut PERSAMI (perkemahan sabtu minggu) perkemahan terakhir sebelum tamat. Regu kami, regu Kelinci, mulai merasa aneh mengapa selalu ada becak yang terparkir di kantor GUDEP (Gugus Depan) Pramuka, setiap hari jum’at sore, jadwal kegiatan Pramuka, becak itu di sana. Hingga hari Sabtu malam menjelang acara api unggun, becaknya masih terparkir rapi.

Saat acara malam api unggun, usai makan malam dan bernyanyi riang gembira, termasuk menyanyikan lagu “Karunrung Tepo”, bergiliran satu persatu kakak-kakak pembina menyampaikan ucapan perpisahan.

Teman-teman puteri mulai sesenggukan menangis, kami yang laki-laki juga ada yang nangis.

Daeng Nassa paling akhir berdiri depan api unggun berpamitan dan membuat kami terperangah. Becak itu miliknya. Bila tidak sedang membina kami di Pramuka, Daeng Nassa menarik becak.

Malam itu runtuh penilaian anak-anak SD yang memandang rendah tukang becak. Mendadak kami tidak malu mengaku sebagai anak-anak seorang pengayuh becak yang arif, tidak mau lagi berteriak lancang saat memanggil Daeng becak.

Entah, ide siapa yang merekrut Daeng Nassa menjadi pembina Pramuka. Bisa Kepala Sekolah, bisa inisiatif kakak pembina lainnya. Siapapun, terima kasih.

Tags: agustusanIndonesianaPramukaRedaksiana
Share9Tweet6Send
Diskon Referral 20% Cloud Professional Hostinger Diskon Referral 20% Cloud Professional Hostinger Diskon Referral 20% Cloud Professional Hostinger

ARTIKEL TERKAIT

Menjunjung dan Memikul

Hotel Ayam Di Palmerah Selatan

10/09/2020
Bijak Memilih Judul Berita dan Artikel

Bijak Memilih Judul Berita dan Artikel

24/10/2017
Seketika **

Seketika **

10/05/2018
rekaman raqib dan atid

SARA dan Kedewasaan Berdemokrasi

18/11/2016
Next Post
ulang tahun 17 agustus, nikmati diskon spesial di quality plaza hotel makassar

Ulang Tahun 17 Agustus, Nikmati Diskon Spesial di Quality Plaza Hotel Makassar

niantic tindak tegas trainer pokemon curang

Niantic Tindak Tegas Trainer Pokemon Curang

unm gelar pameran pendidikan

UNM Gelar Pameran Pendidikan

peristiwa rengasdengklok 15 agustus 1945

Peristiwa Rengasdengklok 15 Agustus 1945

TERPOPULER-SEPEKAN

  • 10 Model Rambut Pria yang Cocok Untuk Menutupi Pipi Chubby 💈✂️

    10 Model Rambut Pria yang Cocok Untuk Menutupi Pipi Chubby 💈✂️

    2593 shares
    Share 1037 Tweet 648
  • Spesifikasi Rekomendasi PC untuk Main Minecraft Java Edition

    1436 shares
    Share 574 Tweet 359
  • Trend Model Rambut Pria 2023

    2091 shares
    Share 836 Tweet 523
  • 5 Rekomendasi Potongan Rambut Pria saat Melamar Kerja, Rapi, Simpel dan Stylish

    371 shares
    Share 148 Tweet 93
  • Cara Mendapatkan YouTube Music Premium Tanpa Berlangganan

    955 shares
    Share 382 Tweet 239
  • Smoothing dan Coloring Bersamaan Bisa Merusak Rambut?

    3199 shares
    Share 1280 Tweet 800
  • Tips Praktis Mengatasi Android TV Lemot: Bikin Nonton Makin Lancar

    736 shares
    Share 294 Tweet 184
  • Timnas Indonesia Tumbang 0-6 dari Jepang, tapi Masih Punya Harapan Menuju Piala Dunia 2026

    21 shares
    Share 8 Tweet 5
  • Mengenali Jenis Rambut Dan Cara Merawatnya

    521 shares
    Share 208 Tweet 130
  • 10 Parfum Pria Terbaik 2024: Aroma Elegan untuk Pria Percaya Diri

    1126 shares
    Share 450 Tweet 282

WARTA-TERKINI

Tips Memilih Monitor untuk Gaming, Desain, dan Kerja Kantor
Tekno

Tips Memilih Monitor untuk Gaming, Desain, dan Kerja Kantor

16/06/2025

Tips Memilih Monitor Terbaik: Gaming, Desain Grafis, dan Kerja Kantor Memilih monitor yang tepat adalah investasi penting, baik untuk meningkatkan...

Read moreDetails

Kursus Online Gratis untuk Meningkatkan Skill

Pembelajaran Lebih Efektif dan Menyenangkan

Diabetes, Hipertensi, dan Kolesterol: Gejala dan Pencegahan

Cara Mengatasi Ketombe Secara Alami dan Efektif

Tips Efektif Belajar Mandiri di Rumah

Trik Mempercepat Koneksi WiFi di Rumah

Tips Memilih Sepatu Sneakers yang Nyaman dan Stylish

Bagaimana AI Membantu Dunia Kesehatan?

Dampak Fatal Melanggar Aturan Lalu Lintas: Kisah Nyata di Indonesia

Bitcoin, Ethereum & Fungsinya dalam Transaksi, Investasi, dan Smart Contract

LINGKUNGAN-HIDUP

Inovasi Pengelolaan Sampah di Indonesia
Alam dan Lingkungan Hidup

Inovasi Pengelolaan Sampah di Indonesia

13/06/2025

Inovasi Pengelolaan Sampah di Indonesia: Dari Masalah Jadi Berkah Indonesia, negara kepulauan yang indah, sayangnya masih bergulat dengan masalah sampah....

Read moreDetails

Bagaimana Perubahan Iklim Mempengaruhi Kehidupan Kita?

Longsor Gunung Kuda: Luka Lama yang Tak Pernah Sembuh

Cara Mengurangi Sampah Plastik di Kehidupan Sehari-hari

Ketika Istanbul Berguncang 6,2 SR saat perayaan Hari Anak

Gempa M 5,6 Guncang Sukabumi, Getaran Terasa Hingga Jakarta Utara, Bandung dan Purwokerto

Siklon Tropis Errol Menggila di Selatan NTT, Tapi Bukan yang Terkuat di 2025!

  • beranda
  • kontak
  • layanan
  • beriklan
  • privasi
  • perihal

©2021 wartakita media

  • Login
No Result
View All Result
  • 🏠
  • ALAM
  • WARTA
    • #CEKFAKTA
    • HIBURAN
    • HUKUM
    • OLAHRAGA
    • KESEHATAN
    • KEUANGAN
    • KULINER
    • NUSANTARA
    • PENDIDIKAN
    • GLOBAL
  • GAYA
  • MAKASSAR
  • SEPAK BOLA
  • TEKNOLOGI
  • OTOMOTIF
  • KONTAK

©2021 wartakita media

wartakita.id menggunakan cookies tanpa mengorbankan privasi pengunjung.