Sabtu, 17 Mei 2025
  • beranda
  • kontak
  • layanan
  • beriklan
  • privasi
  • perihal
WartakitaID
  • 🏠
  • ALAM
  • WARTA
    • #CEKFAKTA
    • HIBURAN
    • HUKUM
    • OLAHRAGA
    • KESEHATAN
    • KEUANGAN
    • KULINER
    • NUSANTARA
    • PENDIDIKAN
    • GLOBAL
  • GAYA
  • MAKASSAR
  • SEPAK BOLA
  • TEKNOLOGI
  • OTOMOTIF
  • KONTAK
No Result
View All Result
WartakitaID
  • 🏠
  • ALAM
  • WARTA
    • #CEKFAKTA
    • HIBURAN
    • HUKUM
    • OLAHRAGA
    • KESEHATAN
    • KEUANGAN
    • KULINER
    • NUSANTARA
    • PENDIDIKAN
    • GLOBAL
  • GAYA
  • MAKASSAR
  • SEPAK BOLA
  • TEKNOLOGI
  • OTOMOTIF
  • KONTAK
No Result
View All Result
WartakitaID
No Result
View All Result
Home Warta Nasional

Utang Jatuh Tempo di Era Jokowi Naik Signifikan, Era Prabowo Hadapi Tantangan Besar

Menkeu Sri Mulyani: Utang Pemerintah Memuncak 2025-2027, kondisi ekonomi yang baik dan politik stabil, risiko dari utang jatuh tempo dapat diminimalisir.

by Redaktur
11/06/2024
in Warta Ekonomi Keuangan, Warta Nasional
Reading Time: 3 mins read
A A
Heboh Pulsa dan Token Kena Pajak Mulai Februari, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Jakarta – Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, mencatat peningkatan signifikan dalam jumlah utang pemerintah yang jatuh tempo mulai 2025 hingga 2027. Ini akan menjadi tantangan besar bagi pemerintahan Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Menurut data Kemenkeu, utang pemerintah yang jatuh tempo pada 2025 mencapai Rp800,33 triliun, terdiri dari Surat Berharga Negara (SBN) senilai Rp705,5 triliun dan pinjaman sebesar Rp94,83 triliun. Angka ini melonjak dibandingkan utang jatuh tempo tahun ini yang sebesar Rp434,20 triliun, dengan SBN sebesar Rp371,8 triliun dan pinjaman Rp62,49 triliun.

Ray Dalio: Presiden Prabowo mampu membawa Indonesia jadi negara maju jika atasi korupsi dan mendorong reformasi ekonomi.

Instruksi Penghematan Prabowo: Anggaran Seremoni dan Dinas Dikurangi

Sandi Butarbutar Diberhentikan dari DAMKAR, Jadi Sorotan Presiden Prabowo Subianto

Dubes Turki: Erdogan Tidak Walk Out dari Pidato Prabowo

Abu-Abu: Utang jatuh tempo, Biru: Utang dalam negeri, Oranye: Utang luar negeri

Utang jatuh tempo juga diperkirakan tinggi pada 2026 dan 2027, masing-masing sebesar Rp803,19 triliun dan Rp802,61 triliun. Total utang jatuh tempo selama tiga tahun tersebut mencapai Rp2405 triliun.

Sri Mulyani menjelaskan bahwa kenaikan ini sebagian besar disebabkan oleh peningkatan utang untuk penanganan pandemi Covid-19. Pada masa pandemi, pemerintah membutuhkan sekitar Rp1.000 triliun untuk belanja tambahan sementara penerimaan negara menurun drastis.

Selain itu, kesepakatan burden sharing antara pemerintah dan Bank Indonesia (BI), yang disetujui oleh Komisi XI DPR RI, juga mempengaruhi lonjakan utang jatuh tempo. “Kita menggunakan burden sharing dengan maturitas maksimum 7 tahun, sehingga konsentrasi jatuh tempo terjadi di 2025, 2026, dan 2027,” ujar Sri Mulyani dalam rapat kerja bersama Komisi XI DPR RI, Senin (10/6/2024).

Sri Mulyani optimis bahwa utang jatuh tempo yang tinggi dapat dikelola dengan baik selama persepsi investor terhadap kondisi APBN, kebijakan fiskal, dan situasi ekonomi serta politik di dalam negeri tetap positif. “Kemampuan kita untuk mengelola risiko jatuh tempo, risiko mata uang, dan risiko maturitas sangat bergantung pada persepsi pasar yang baik,” jelasnya.

Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Dolfie Othniel Frederic Palit, menyoroti profil utang pemerintah yang jatuh tempo pada 2025 sebesar Rp782 triliun, yang cukup besar dibandingkan dengan anggaran belanja negara yang direncanakan sekitar Rp3.500 triliun. Ia juga mengkritisi penarikan utang baru sebesar Rp600 triliun untuk menutup defisit anggaran yang diperkirakan mencapai 1,45% hingga 2,82% dari PDB.

Pada April 2024, posisi utang pemerintah tercatat sebesar Rp8.338,43 triliun atau 38,64% dari PDB Indonesia, meningkat dari bulan sebelumnya yang sebesar Rp8.262,10 triliun. Mayoritas utang pemerintah berasal dari dalam negeri dengan proporsi 71,18%, sesuai dengan kebijakan pembiayaan utang yang mengutamakan sumber dalam negeri.

Dengan mayoritas utang berupa SBN yang mencapai 87,94%, pemerintah juga berkontribusi pada pengembangan pasar keuangan domestik. Per akhir April 2024, lembaga keuangan memegang sekitar 43,3% SBN domestik, terdiri dari perbankan 24,5% dan perusahaan asuransi serta dana pensiun sebesar 18,8%.

Menkeu Sri Mulyani menegaskan bahwa pengelolaan utang jatuh tempo yang baik dapat dilakukan dengan menjaga persepsi positif investor terhadap kebijakan fiskal dan stabilitas ekonomi. Dengan kondisi ekonomi yang baik dan politik stabil, risiko dari utang jatuh tempo dapat diminimalisir.

Tags: Kebijakan FiskalPrabowo SubiantoPresiden Joko WidodoSri Mulyani IndrawatiUtang Pemerintahutang RI
Share5Tweet3Send
Diskon Referral 20% Cloud Professional Hostinger Diskon Referral 20% Cloud Professional Hostinger Diskon Referral 20% Cloud Professional Hostinger

ARTIKEL TERKAIT

Diet Sehat: Olahraga dan Makanan

Mengurangi Limbah Makanan di 5 Kota Terbesar: Solusi untuk Makan Bergizi Gratis

16/02/2025
15 Agustus 1945: Para Pemuda Mendesak Bung Karno dan Bung Hatta Memproklamirkan Kemerdekaan

15 Agustus 1945: Para Pemuda Mendesak Bung Karno dan Bung Hatta Memproklamirkan Kemerdekaan

15/08/2020
Wartakita Pilkada Serentak 2024

Pilkada Serentak 2024: Tahapan, Jadwal, dan Keistimewaan DIY serta DKI Jakarta

26/11/2024
Danantara 2802788792

Danantara: Antara Ambisi Besar dan Kontroversi

26/02/2025
Next Post
Rumah Dinas Menteri Pertanian Digeledah KPK

Mantan Anak Buah SYL: Integritas Tinggi dan Tolak Gratifikasi

Rahasia Kulit Glowing dengan Masker Semangka: Manfaat dan Cara Membuatnya

Rahasia Kulit Glowing dengan Masker Semangka: Manfaat dan Cara Membuatnya

Porpamnas VIII Digelar di Makassar

Porpamnas VIII Digelar di Makassar

Resmi Dimulai, Indira Yusuf Ismail Buka O2SN SD-SMP Kota Makassar

Resmi Dimulai, Indira Yusuf Ismail Buka O2SN SD-SMP Kota Makassar

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

I agree to the Terms & Conditions and Privacy Policy.

TERPOPULER-SEPEKAN

  • 10 Model Rambut Pria yang Cocok Untuk Menutupi Pipi Chubby 💈✂️

    10 Model Rambut Pria yang Cocok Untuk Menutupi Pipi Chubby 💈✂️

    2009 shares
    Share 804 Tweet 502
  • Spesifikasi Rekomendasi PC untuk Main Minecraft Java Edition

    1262 shares
    Share 505 Tweet 316
  • Smoothing dan Coloring Bersamaan Bisa Merusak Rambut?

    3121 shares
    Share 1248 Tweet 780
  • Trend Model Rambut Pria 2023

    1974 shares
    Share 790 Tweet 494
  • 10 Parfum Pria Terbaik 2024: Aroma Elegan untuk Pria Percaya Diri

    1036 shares
    Share 414 Tweet 259
  • Cara Mendapatkan YouTube Music Premium Tanpa Berlangganan

    893 shares
    Share 357 Tweet 223
  • Mengenali Jenis Rambut Dan Cara Merawatnya

    466 shares
    Share 186 Tweet 117
  • 5 Rekomendasi Potongan Rambut Pria saat Melamar Kerja, Rapi, Simpel dan Stylish

    307 shares
    Share 123 Tweet 77
  • Tips Praktis Mengatasi Android TV Lemot: Bikin Nonton Makin Lancar

    670 shares
    Share 268 Tweet 168
  • 10 Gadget Tercanggih 2024 dan Prediksi Seru untuk 2025

    1506 shares
    Share 602 Tweet 377

WARTA-TERKINI

Bill Gates Kunjungi Indonesia: Dorong Transformasi Kesehatan dan Digitalisasi Nasional
Viral

Bill Gates Kunjungi Indonesia: Dorong Transformasi Kesehatan dan Digitalisasi Nasional

08/05/2025

Bill Gates bertemu Presiden Prabowo di Jakarta, membahas kolaborasi dalam pengembangan vaksin TB, nutrisi ibu hamil, dan transformasi digital Indonesia.

Read moreDetails

#MayDay Bagaimana Digitalisasi Mengubah Nasib Buruh Indonesia: Antara Peluang dan Ancaman

Eropa Gelap Gulita: Misteri Blackout Terbesar di Era Modern

Liverpool Juara Premier League 2025: Era Baru Dimulai di Anfield

Indonesia Maju: Hukum sebagai Panglima, Pendidikan sebagai Fondasi

Paus Fransiskus, “World’s Parish Priest”, Wafat

Menelisik Kesalehan Tanpa Pondasi, Ketika Iman Jadi Ilusi Moral

Anniversary ke-12, Gereja YHS TJB Rayakan Paskah Penuh Suka Cita

Asyik, Long Weekend Paskah 18-20 April 2025! Ini Jadwal Libur Nasionalnya

Forum Walikota Senior Resmi Dibentuk, Buah Dari Temu Alumni Dewan APEKSI di Bandung

Fore Coffee Catatkan Sejarah: IPO Perdana di BEI, Oversubscribe 200 Kali

LINGKUNGAN-HIDUP

Ketika Istanbul Berguncang 6,2 SR saat perayaan Hari Anak
Alam dan Lingkungan Hidup

Ketika Istanbul Berguncang 6,2 SR saat perayaan Hari Anak

24/04/2025

Gempa magnitudo 6,2 mengguncang Istanbul saat Hari Anak Nasional. Lebih dari 150 orang terluka, namun tidak ada WNI yang menjadi...

Read moreDetails

Gempa M 5,6 Guncang Sukabumi, Getaran Terasa Hingga Jakarta Utara, Bandung dan Purwokerto

Siklon Tropis Errol Menggila di Selatan NTT, Tapi Bukan yang Terkuat di 2025!

Gempa M 5,3 Guncang Bayah Banten, Getaran Terasa Hingga Jakarta

Pulau Doi Diguncang Gempa M6,0 pada Dini Hari BMKG: Tidak Ada Ancaman Tsunami, Warga Diminta Tetap Waspada

Gempa Dahsyat Guncang Asia Tenggara: Ribuan Korban dan Infrastruktur Hancur

Gempa bermagnitudo 7,1 mengguncang Tonga dan magnitudo 3,6 di Karo, Sumatera Utara

  • beranda
  • kontak
  • layanan
  • beriklan
  • privasi
  • perihal

©2021 wartakita media

  • Login
No Result
View All Result
  • 🏠
  • ALAM
  • WARTA
    • #CEKFAKTA
    • HIBURAN
    • HUKUM
    • OLAHRAGA
    • KESEHATAN
    • KEUANGAN
    • KULINER
    • NUSANTARA
    • PENDIDIKAN
    • GLOBAL
  • GAYA
  • MAKASSAR
  • SEPAK BOLA
  • TEKNOLOGI
  • OTOMOTIF
  • KONTAK

©2021 wartakita media

wartakita.id menggunakan cookies tanpa mengorbankan privasi pengunjung.