Wartakita.id, MAKASSAR – Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Makassar terus melakukan peningjatan untuk bidang perizinan dan pelayanan.
Kepala Dinas PM PTSP Kota Makassar, Firman Hamid Pagarra, menuturkan DPM-PTSP kedepannya akan membentuk peta investasi pada masing-masing kecamatan.
“Ini merupakan salah satu terobosan kita yang akan kita lakukan, karena selama ini kami melihat bahwa selama ini yang diperkuat terkait masalah izin,” ujarnya.
Melalui peta investasi tersebut, kata Kabag Humas Pemkot Makassar, DPM-PTSP dapat mengetahui potensi apa saja yang ada di masing-masing kecamatan.
“Namun pada dasarnya Tupoksi yang utama DPM-PTSP meningkatkan potensi penanaman modal. Jadi kami mencoba untuk mencari suatu kesempatan atau potensi bagaimana mengembangkan potensi-potensi yang ada di kecamatan sehingga kegiatan ini dibuat,” ujar Firman.
Menurut Firman, Tupoksi utama DPM-PTSP sesuai regulasi yang ada yakni yang di utamakan adalah penanam modal dibanding pelayanan terpadu satu pintu.
Karena penanaman modal satu pintu masuk investasi bagi pengusaha. Nanti ketika masuk di pelayanan publiknya, DPM-PTSP akan mudahkan perizinannya.
“Sejatinya yang utama penanaman modal, makanya dibidang ini kami berharap ketika terjadi semacam bimtek itu kita berharap setiap kecamatan, potensi sehingga peta potensi investasi nanti keliatan ini kecamatan lebih banyak urusannya apa,” ulasnya. (yad)