Sabtu, 20 Desember 2025
  • beranda
  • kontak
  • layanan
  • beriklan
  • privasi
  • perihal
WartakitaID
  • 🏠
  • ALAM
  • WARTA
    • PEMBELAJARAN
    • HUKUM
    • NUSANTARA
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SEPAK BOLA
    • #CEKFAKTA
  • GAYA
  • MAKASSAR
  • TEKNOLOGI
  • KONTAK
    • Mari Bermitra
    • Tentang Wartakita
    • Tim Redaksi
    • Kebijakan Privasi
    • TRAKTIR KOPI
No Result
View All Result
WartakitaID
  • 🏠
  • ALAM
  • WARTA
    • PEMBELAJARAN
    • HUKUM
    • NUSANTARA
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SEPAK BOLA
    • #CEKFAKTA
  • GAYA
  • MAKASSAR
  • TEKNOLOGI
  • KONTAK
    • Mari Bermitra
    • Tentang Wartakita
    • Tim Redaksi
    • Kebijakan Privasi
    • TRAKTIR KOPI
No Result
View All Result
WartakitaID
No Result
View All Result
Home Makassar & Sulsel

Makassar Melawan Bayang Kekerasan Seksual: Menguak Akar Masalah dan Strategi Pencegahan Holistik

Data Kekerasan yang Mendesak di Sulawesi Selatan

by Redaktur
26/10/2025
in Makassar & Sulsel
Reading Time: 4 mins read
A A
workshop pemkot makassar cr

MAKASSAR – Angka kekerasan seksual terhadap anak dan perempuan di Sulawesi Selatan masih menjadi pekerjaan rumah serius yang membutuhkan respons komprehensif. Pada Minggu, 26 Oktober 2025, krisis mendalam ini menjadi sorotan utama dalam sebuah lokakarya bertajuk “Upaya Preventif dan Responsif Terhadap Kekerasan Seksual”.

Digelar di Baruga Anging Mammiri, Rumah Jabatan Wali Kota Makassar, inisiatif kolaboratif antara Muslimat NU, TP PKK Kota, dan Pemerintah Kota Makassar ini bukan sekadar seremoni, melainkan upaya mendalam untuk mencari solusi dari hulu ke hilir. Kehadiran Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, sebagai narasumber, menandai komitmen serius pemerintah kota dalam isu krusial ini, menghasilkan rekomendasi konkret: program sekolah anti-kekerasan.

Namun, di balik semangat preventif ini, pertanyaan fundamental muncul: apa sebenarnya yang memicu tingginya kasus kekerasan di Sulsel, khususnya di Makassar, dan sejauh mana strategi yang ditawarkan mampu menjadi benteng kokoh bagi generasi muda?

Ancaman Nyata: Data Kekerasan yang Mendesak di Sulawesi Selatan

Statistik kekerasan terhadap anak dan perempuan di Sulawesi Selatan terus menunjukkan angka yang mengkhawatirkan. Data dari Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Perempuan dan Anak (UPTD PPA) Sulsel, meski bervariasi setiap tahun, konsisten menempatkan wilayah ini di jajaran provinsi dengan kasus kekerasan yang signifikan. Faktor-faktor seperti kesenjangan ekonomi, minimnya edukasi seks yang komprehensif, budaya patriarki yang masih mengakar, hingga lemahnya sistem pelaporan menjadi lahan subur bagi predator. Kekerasan seksual, tak jarang, terjadi dalam lingkaran terdekat korban – keluarga, kerabat, atau orang yang dikenal – sebuah kenyataan pahit yang semakin mempersulit upaya deteksi dan penanganan.

Makassar: Potret Kerentanan di Balik Kota Metropolitan

Sebagai ibu kota provinsi, Makassar menghadapi dinamika urbanisasi yang kompleks, turut berkontribusi pada kerentanan warganya. Kepadatan penduduk, migrasi, dan adanya kantong-kantong permukiman padat seringkali menjadi area di mana kesadaran hukum dan akses terhadap informasi pencegahan kekerasan masih terbatas. Kasus-kasus yang mencuat ke publik hanyalah puncak dari gunung es. Banyak kejadian kekerasan yang tidak dilaporkan akibat rasa takut, stigma sosial, atau ketidakpercayaan terhadap sistem hukum. Untuk audiens Makassar, ini berarti ancaman bisa datang dari lingkungan terdekat: sekolah, tetangga, bahkan dalam rumah tangga sendiri. Edukasi yang tepat sasaran dan mekanisme pelaporan yang mudah diakses menjadi krusial untuk melindungi kelompok masyarakat yang paling rentan, terutama anak-anak dan perempuan.

Membongkar Akar Masalah: Kontribusi Workshop dan Rekomendasi Kunci

Workshop “Upaya Preventif dan Responsif Terhadap Kekerasan Seksual” menghadirkan dimensi baru dalam upaya pencegahan. Dengan partisipasi ibu-ibu dari berbagai komunitas dan aktivis perempuan, fokus diskusi diarahkan pada pencegahan kekerasan mulai dari lingkungan keluarga, sekolah, hingga penciptaan ruang publik yang ramah anak. Panel diskusi dan sesi role-playing menjadi metode interaktif yang membuka ruang bagi peserta untuk memahami mekanisme kekerasan, mengenali tanda-tandanya, dan mengembangkan kapasitas responsif. Pendekatan holistik ini berupaya memutus mata rantai kekerasan dengan membekali komunitas langsung.

Dari Keluarga ke Ruang Publik Aman: Membangun Ekosistem Perlindungan

Inisiatif ini menggarisbawahi pentingnya peran keluarga sebagai garda terdepan. Edukasi mengenai batasan tubuh, komunikasi terbuka antar anggota keluarga, dan pengawasan berbasis kasih sayang ditekankan sebagai fondasi pencegahan. Namun, upaya ini tidak berhenti di rumah. Konsep “ruang publik ramah anak” menjadi kunci, melibatkan peran pemerintah, masyarakat, dan pihak swasta untuk menciptakan lingkungan fisik dan sosial yang aman dari eksploitasi dan kekerasan. Ini mencakup penerangan yang memadai, pengawasan komunitas, serta ketersediaan fasilitas yang aman bagi anak-anak di taman, sekolah, dan area publik lainnya.

Menuju Implementasi: Harapan dan Tantangan

Rekomendasi kunci dari workshop, yakni program sekolah anti-kekerasan, menawarkan harapan besar. Program ini dapat diintegrasikan ke dalam kurikulum lokal, membentuk agen-agen perubahan di kalangan siswa dan guru, serta menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan responsif terhadap kasus kekerasan. Selain itu, wacana tentang pembentukan hotline pelaporan yang terintegrasi dan penguatan kesetaraan gender di tingkat lokal, sebagaimana diapungkan pasca-workshop, adalah langkah progresif yang harus segera diwujudkan. Tingginya engagement dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang disorot melalui platform media sosial seperti X (@walikotamakassar) menunjukkan adanya dukungan publik yang kuat, sebuah modal berharga untuk implementasi.

Namun, tantangan tidaklah kecil. Konsistensi dalam edukasi, alokasi anggaran yang memadai, serta sinergi antar-lembaga pemerintah dan non-pemerintah menjadi kunci keberhasilan. Mengubah budaya dan stigma yang masih kuat di masyarakat memerlukan waktu, kesabaran, dan pendekatan yang berkelanjutan. Program-program ini tidak boleh berhenti di atas kertas, melainkan harus diterjemahkan menjadi aksi nyata yang berdampak langsung pada penurunan angka kekerasan di Makassar.

Saatnya bertindak, membangun ekosistem perlindungan

Workshop pencegahan kekerasan seksual di Makassar adalah langkah awal yang patut diapresiasi dalam perjalanan panjang menuju perlindungan anak dan perempuan. Namun, efektivitasnya akan sangat bergantung pada komitmen berkelanjutan dari semua pihak – pemerintah, komunitas, dan individu – untuk tidak hanya berbicara tentang pencegahan, tetapi juga mengimplementasikan rekomendasi dengan penuh dedikasi. Makassar tidak bisa lagi bersembunyi di balik data; saatnya bertindak, membangun ekosistem perlindungan yang holistik, responsif, dan memberdayakan. Hanya dengan begitu, kita bisa memastikan masa depan yang aman dan setara bagi setiap warganya.

BACA JUGA:

Bandara Sultan Hasanuddin Perketat Pengamanan Nataru 2025/2026

Malam Tahun Baru Makassar-Bulukumba: Konvoi & Kembang Api Dilarang

Tahun Baru 2026: Makassar Imbau Perayaan Sederhana

Kecelakaan di Jalan Bawakaraeng: Peringatan untuk Pengendara di Makassar

Harga Kebutuhan Pokok Makassar Meroket Jelang Nataru, Apa Solusinya?

Tags: anakkekerasan seksualMakassarMunafri ArifuddinMuslimat NUPemkot Makassarpencegahan kekerasanPerempuanprogram sekolah anti-kekerasanTP PKKUPTD PPA
Share5Tweet3Send
Diskon Referral 20% Cloud Professional Hostinger Diskon Referral 20% Cloud Professional Hostinger Diskon Referral 20% Cloud Professional Hostinger

ARTIKEL TERKAIT

img 1766025443 d3931bcae8b32a2f

Bandara Sultan Hasanuddin Perketat Pengamanan Nataru 2025/2026

18/12/2025
img 1766025503 54b8c50c0d374722

Malam Tahun Baru Makassar-Bulukumba: Konvoi & Kembang Api Dilarang

18/12/2025
img 1765927734 afb170827d1daed3

BMKG Peringatkan Sulsel: Hujan Lebat, Ancaman Banjir & Longsor Hari Ini

17/12/2025
img 1765927792 1b1591d1c74a9f30

Tahun Baru 2026: Makassar Imbau Perayaan Sederhana

17/12/2025
img 1765883284 442d29f2c3357fe5

Waspada Sulsel: Hujan Lebat Mengintai, Ini Prediksi BMKG

16/12/2025
img 1765883562 8671799ab41f98a5

Pemprov Sulsel: Juara Keterbukaan Informasi, Transparansi Pangan Warga

16/12/2025
img 1765883697 18c33ba5d6125fa6

Kebakaran di Jalan Gatot Subroto tadi Sore: Fakta, Dampak, & Pencegahan

16/12/2025
img 1765883624 ac3867ac9b770fda

Kecelakaan di Jalan Bawakaraeng: Peringatan untuk Pengendara di Makassar

16/12/2025

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

I agree to the Terms & Conditions and Privacy Policy.

TERPOPULER-SEPEKAN

  • img 1765443169 47a1c7497e177018

    Pajak Donasi Bencana? Begini Fakta Terbaru Bansos Diaspora

    551 shares
    Share 220 Tweet 138
  • UPDATE Banjir Bandang dan Longsor Sumatra: 995 Tewas, 226 Hilang Saat Evakuasi Berlanjut

    77 shares
    Share 31 Tweet 19
  • Bantuan 30 Ton Beras UEA Dikembalikan ke Asal, Ini Alasan Wali Kota Medan

    44 shares
    Share 18 Tweet 11
  • 10 Model Rambut Pria yang Cocok Untuk Menutupi Pipi Chubby 💈✂️

    3728 shares
    Share 1491 Tweet 932
  • Bantuan Banjir Aceh Menumpuk: Viral Warganet Ungkap Sebagian Birokrasi Lumpuhkan Donasi

    38 shares
    Share 15 Tweet 10
  • Kembali Kokoh: Gedung DPRD Sulsel & Makassar Dibangun Ulang

    22 shares
    Share 9 Tweet 6
  • Komet Antarbintang Dekati Bumi: Momen Langka 19 Desember 2025

    21 shares
    Share 8 Tweet 5
  • Drone Ilegal Picu Serangan WNA Cina ke TNI di Ketapang

    21 shares
    Share 8 Tweet 5
  • Harga Kopra Sulawesi Bergerak Liar: Petani Kelapa Terjepit, Hilirisasi Jadi Harapan

    49 shares
    Share 20 Tweet 12
  • Unismuh Makassar Perluas Sayap ASEAN: Kolaborasi Strategis dengan Malaysia & Singapura

    19 shares
    Share 8 Tweet 5
Unduh Buku Saku “SIAGA BENCANA” dari BNPB

Unduh Buku Saku “SIAGA BENCANA” dari BNPB

02/11/2023

Buku saku siaga bencana ini tidak menjamin keselamatan Anda. Namun, memberikan pedoman secara umum untuk kesiapsiagaan.

Read moreDetails

WARTAKITA

Ancaman Senyap di Meja Kerja: Hindari 5 Kebiasaan Buruk WFH Ini Demi Kesehatan Anda
Gaya Hidup

Ancaman Senyap di Meja Kerja: Hindari 5 Kebiasaan Buruk WFH Ini Demi Kesehatan Anda

21/11/2025
Jisoo BLACKPINK dan Dyson: Rahasia Rambut Sehat Berkilau
Gadget

Jisoo BLACKPINK dan Dyson: Rahasia Rambut Sehat Berkilau

21/11/2025
Rahasia Kulit Glowing di Rumah: Spa Mandiri & Perawatan Diri untuk Beauty Besties
Fashion & Kecantikan

Rahasia Kulit Glowing di Rumah: Spa Mandiri & Perawatan Diri untuk Beauty Besties

23/11/2025
Cara agar Hidup Anak Kost Lebih Tenang di Dapur dan Rumah
Gaya Hidup

Cara agar Hidup Anak Kost Lebih Tenang di Dapur dan Rumah

22/11/2025
Ingin Dihormati di Kantor? Ini 4 “Power Scent” Pria & Wanita yang Bikin Aura Anda Seperti CEO
Fashion & Kecantikan

Ingin Dihormati di Kantor? Ini 4 “Power Scent” Pria & Wanita yang Bikin Aura Anda Seperti CEO

29/11/2025
Seni Merawat Vespa Matic: Bebaskan Gredek, Nikmati Perjalanan Halus
Otomotif

Seni Merawat Vespa Matic: Bebaskan Gredek, Nikmati Perjalanan Halus

06/12/2025
Bukan Sekadar Skuter: Panduan Memilih Vespa Impian Anda di Tahun 2026
Otomotif

Update Harga OTR & Simulasi Kredit Vespa Matic 2025: Dari LX 125 hingga GTS 300 Super Tech

29/11/2025
img 1764471350 26f1c112a772ad44.jpg
Fashion & Kecantikan

Azzaro The Most Wanted: Parfum Pria yang Memikat dengan Aroma Melenakan

14/12/2025
Aroma Kopi Pagi Anda, Tetap Hangat Sempurna Hingga Siang
Gaya Hidup

Aroma Kopi Pagi Anda, Tetap Hangat Sempurna Hingga Siang

06/12/2025
Aroma yang Tak Terlupakan: Rahasia Kepercayaan Diri Pria Modern
Gaya Hidup

Aroma yang Tak Terlupakan: Rahasia Kepercayaan Diri Pria Modern

02/12/2025
Kenapa Parfum Anda Tidak Meninggalkan Kesan? (Dan Cara Mengatasinya)
Fashion & Kecantikan

Kenapa Parfum Anda Tidak Meninggalkan Kesan? (Dan Cara Mengatasinya)

16/11/2025
Labirin Pilihan Smartphone Modern: Dari Fotografi Hingga Gaming
Gadget

Labirin Pilihan Smartphone Modern: Dari Fotografi Hingga Gaming

15/11/2025
tips keselamatan saat gempa bumi
Alam dan Lingkungan Hidup

Tips Keselamatan Saat Gempa Bumi

23/12/2015

Gempa bumi tidak seperti kejadian alam lainnya yang masih bisa diprediksi jauh-jauh hari dengan lebih akurat.

Read moreDetails
  • beranda
  • kontak
  • layanan
  • beriklan
  • privasi
  • perihal

©2021 wartakita media

  • Login
No Result
View All Result
  • 🏠
  • ALAM
  • WARTA
    • PEMBELAJARAN
    • HUKUM
    • NUSANTARA
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SEPAK BOLA
    • #CEKFAKTA
  • GAYA
  • MAKASSAR
  • TEKNOLOGI
  • KONTAK
    • Mari Bermitra
    • Tentang Wartakita
    • Tim Redaksi
    • Kebijakan Privasi
    • TRAKTIR KOPI

©2021 wartakita media

wartakita.id menggunakan cookies tanpa mengorbankan privasi pengunjung.