Jumat, 20 Juni 2025
  • beranda
  • kontak
  • layanan
  • beriklan
  • privasi
  • perihal
WartakitaID
  • 🏠
  • ALAM
  • WARTA
    • #CEKFAKTA
    • HIBURAN
    • HUKUM
    • OLAHRAGA
    • KESEHATAN
    • KEUANGAN
    • KULINER
    • NUSANTARA
    • PENDIDIKAN
    • GLOBAL
  • GAYA
  • MAKASSAR
  • SEPAK BOLA
  • TEKNOLOGI
  • OTOMOTIF
  • KONTAK
No Result
View All Result
WartakitaID
  • 🏠
  • ALAM
  • WARTA
    • #CEKFAKTA
    • HIBURAN
    • HUKUM
    • OLAHRAGA
    • KESEHATAN
    • KEUANGAN
    • KULINER
    • NUSANTARA
    • PENDIDIKAN
    • GLOBAL
  • GAYA
  • MAKASSAR
  • SEPAK BOLA
  • TEKNOLOGI
  • OTOMOTIF
  • KONTAK
No Result
View All Result
WartakitaID
No Result
View All Result
Home Alam dan Lingkungan Hidup

Longsor Gunung Kuda: Luka Lama yang Tak Pernah Sembuh

by Ahsan Burhany
05/06/2025
in Alam dan Lingkungan Hidup, Astronomi
Reading Time: 3 mins read
A A
Longsor Gunung Kuda: Luka Lama yang Tak Pernah Sembuh

Tragedi longsor di Gunung Kuda, Cirebon, yang menewaskan 21 orang bukan cuma soal bencana alam. Ini soal kelalaian berulang yang tak kunjung dibenahi. Warga sekitar menyebut longsor bukan hal baru. Bahkan sebelum kejadian akhir Mei lalu, sudah sering terjadi. Tapi tambang tetap jalan, seolah nyawa manusia bisa ditukar dengan batu.

Peringatan yang Diabaikan, Nyawa Jadi Taruhan

Bagaimana Perubahan Iklim Mempengaruhi Kehidupan Kita?

Cara Mengurangi Sampah Plastik di Kehidupan Sehari-hari

Ketika Istanbul Berguncang 6,2 SR saat perayaan Hari Anak

Gempa M 5,6 Guncang Sukabumi, Getaran Terasa Hingga Jakarta Utara, Bandung dan Purwokerto

Pemerintah Provinsi Jawa Barat lewat Dinas ESDM sempat mengeluarkan perintah penghentian sementara tambang pasca-longsor Februari 2025. Tapi seperti kata Kepala Dinas, Bambang Tirtoyuliono, “tidak diindahkan.” Instruksi tinggal instruksi, tak ada langkah tegas menutup kegiatan tambang yang jelas-jelas membahayakan.

Begitu ada korban jiwa, barulah izin PT Aka Azhariyah Group dan tiga perusahaan lain dicabut. Dua orang dijadikan tersangka. Tapi apakah ini cukup? Atau hanya respons reaktif yang biasa kita lihat tiap kali tragedi datang?

Masyarakat Tak Patuh, Risiko Terus Mengintai

Warga di sekitar tambang, seperti Suhendar dari Desa Cikalahang, mengakui bahwa tambang di Gunung Kuda sudah beroperasi lebih dari 20 tahun. Longsor? Sudah sering, katanya. Tapi anehnya, belum pernah ada penolakan besar dari masyarakat.

Alasannya bisa dimengerti: tambang menyerap tenaga kerja lokal, dari sopir truk sampai petugas kebersihan. Namun ini juga menunjukkan ada ketidakpatuhan warga dalam mendukung keselamatan lingkungan mereka sendiri. Debu tambang dibiarkan selama tidak terlalu mengganggu. Longsor dianggap biasa selama tak ada korban. Ini jadi tanda bahwa kesadaran akan risiko masih rendah, bahkan ketika bahaya sudah di depan mata.

Keselamatan Kerja yang Diabaikan

Taryana, sopir truk dari Indramayu, adalah satu dari sedikit yang selamat. Ia terjebak di dalam truk selama 30 menit setelah longsor menimbunnya. Untungnya, ponselnya masih berfungsi dan ia bisa meminta tolong.

Kejadian ini membuka mata bahwa penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di tambang masih lemah. Jika K3 benar-benar dijalankan dengan serius—dari peringatan dini, prosedur evakuasi, hingga pelatihan keselamatan—kemungkinan besar jumlah korban bisa ditekan.

Tapi faktanya, sejak 2024 perusahaan tambang ini bahkan tak punya dokumen Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB), padahal dokumen ini adalah dasar legal dan teknis untuk menjamin aspek lingkungan dan keselamatan kerja.

Pemerintah Daerah yang Berkelit dan Tanggung Jawab yang Tumpang Tindih

Manajer advokasi Walhi Jawa Barat, Siti Hannah, menyoroti lemahnya kemauan politik pemerintah daerah. Mereka kerap berdalih tak punya wewenang karena izin dikeluarkan pemerintah pusat. Tapi bagaimana dengan pengawasan? Bukankah daerah tetap bisa menghentikan kegiatan tambang yang nyata-nyata membahayakan warganya?

Faktanya, banyak pemerintah daerah bergantung pada pendapatan dari sektor tambang. Inilah yang membuat langkah tegas jadi tarik-ulur. Akhirnya, keselamatan warga jadi nomor sekian.

Longsor yang Terus Berulang, Tapi Tak Pernah Jadi Pelajaran

Gunung Kuda bukan baru sekali longsor. Catatan Walhi menunjukkan longsor sudah terjadi sejak 2015. Badan Geologi bahkan menetapkan kawasan itu masuk zona rawan gerakan tanah tinggi. Lereng curam, struktur tanah lepas, dan curah hujan tinggi memperparah risiko.

Kita bisa menyalahkan alam, tapi bencana seperti ini sebenarnya bisa dicegah. Dengan syarat: pemerintah serius bertindak, perusahaan menaati aturan, dan masyarakat tidak menutup mata hanya karena tambang memberi penghasilan.

Saatnya Mengakhiri Siklus Kelalaian

Tragedi di Gunung Kuda menunjukkan bahwa bencana bukan cuma soal alam. Ini soal ketidakpatuhan, lemahnya pengawasan, dan abainya semua pihak terhadap keselamatan. Kita tak bisa terus-menerus membiarkan luka lama ini menganga tanpa upaya sungguh-sungguh untuk menyembuhkannya.

Karena nyawa manusia seharusnya tak pernah jadi harga yang layak dibayar hanya demi batu dan pasir.

Tags: alamAlam SemestaBanjirGempa!lingkungan hiduplongsor
Share6Tweet4Send
Diskon Referral 20% Cloud Professional Hostinger Diskon Referral 20% Cloud Professional Hostinger Diskon Referral 20% Cloud Professional Hostinger

ARTIKEL TERKAIT

Pemkot Makassar Investasi Lingkungan dengan Tingkatkan Ruang Terbuka Hijau

Pemkot Makassar Investasi Lingkungan dengan Tingkatkan Ruang Terbuka Hijau

04/05/2018
Potensi Ancaman Awan Panas Gunung Merapi Setelah 26 Kali Gempa Guguran

BNPB: 3.028 Kejadian Alam Luar Biasa di Indonesia Sepanjang Tahun 2023

31/12/2023
Potensi Ancaman Awan Panas Gunung Merapi Setelah 26 Kali Gempa Guguran

Gempa Magnitudo 4.2 Guncang Pangandaran: Info Terkini BMKG Untuk Anda!

08/01/2025
perahu pustaka pattingalloang melecut semangat membaca dan menimba ilmu

IPAL Losari Sanggup Mengolah Limbah dari 16000 Rumah

18/06/2018
Next Post
Cara Sederhana Memanfaatkan AI di Smartphone

Cara Sederhana Memanfaatkan AI di Smartphone

Pentingnya Jalan Kaki 30 Menit Sehari untuk Kesehatan, Sesuai Rentang Usia

Pentingnya Jalan Kaki 30 Menit Sehari untuk Kesehatan, Sesuai Rentang Usia

Warga 12 Negara Dilarang Masuk Amerika Serikat

Warga 12 Negara Dilarang Masuk Amerika Serikat

Cara Merawat Rambut agar Tetap Sehat di Balik Hijab

Cara Merawat Rambut agar Tetap Sehat di Balik Hijab

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

I agree to the Terms & Conditions and Privacy Policy.

TERPOPULER-SEPEKAN

  • 10 Model Rambut Pria yang Cocok Untuk Menutupi Pipi Chubby 💈✂️

    10 Model Rambut Pria yang Cocok Untuk Menutupi Pipi Chubby 💈✂️

    2682 shares
    Share 1073 Tweet 671
  • Spesifikasi Rekomendasi PC untuk Main Minecraft Java Edition

    1462 shares
    Share 585 Tweet 366
  • Trend Model Rambut Pria 2023

    2109 shares
    Share 844 Tweet 527
  • 5 Rekomendasi Potongan Rambut Pria saat Melamar Kerja, Rapi, Simpel dan Stylish

    384 shares
    Share 154 Tweet 96
  • Mengenali Jenis Rambut Dan Cara Merawatnya

    534 shares
    Share 214 Tweet 134
  • Smoothing dan Coloring Bersamaan Bisa Merusak Rambut?

    3211 shares
    Share 1284 Tweet 803
  • Tren Model Rambut Pria Terbaru 2024

    977 shares
    Share 391 Tweet 244
  • Cara Mendapatkan YouTube Music Premium Tanpa Berlangganan

    964 shares
    Share 386 Tweet 241
  • 10 Parfum Pria Terbaik 2024: Aroma Elegan untuk Pria Percaya Diri

    1134 shares
    Share 454 Tweet 284
  • Ini Profil Kepala BPBD Makassar Yang Baru

    225 shares
    Share 90 Tweet 56

WARTA-TERKINI

Inspirasi Gaya Hijab untuk Acara Formal dan Pesta
Gaya

Inspirasi Gaya Hijab untuk Acara Formal dan Pesta

20/06/2025

Inspirasi Gaya Hijab Elegan: Tampil Memukau di Acara Formal dan Pesta Memilih gaya hijab yang tepat untuk acara formal dan...

Read moreDetails

Meningkatkan Produktivitas Kerja dengan AI

Simple Routine untuk Kulit Sehat

Tips Membersihkan Smartphone dari Virus dan Malware

Mengenal Hoaks dan Cara Menangkalnya

DIY Masker Rambut Alami untuk Rambut Lebih Berkilau

Panduan Membersihkan dan Mengganti Pasta Thermal CPU

Mitos dan Fakta Seputar Gaya Hidup Sehat

Tips Hijab Anti Lepek dan Tetap Segar Seharian

Tips Memilih Monitor untuk Gaming, Desain, dan Kerja Kantor

Kursus Online Gratis untuk Meningkatkan Skill

LINGKUNGAN-HIDUP

Inovasi Pengelolaan Sampah di Indonesia
Alam dan Lingkungan Hidup

Inovasi Pengelolaan Sampah di Indonesia

13/06/2025

Inovasi Pengelolaan Sampah di Indonesia: Dari Masalah Jadi Berkah Indonesia, negara kepulauan yang indah, sayangnya masih bergulat dengan masalah sampah....

Read moreDetails

Bagaimana Perubahan Iklim Mempengaruhi Kehidupan Kita?

Longsor Gunung Kuda: Luka Lama yang Tak Pernah Sembuh

Cara Mengurangi Sampah Plastik di Kehidupan Sehari-hari

Ketika Istanbul Berguncang 6,2 SR saat perayaan Hari Anak

Gempa M 5,6 Guncang Sukabumi, Getaran Terasa Hingga Jakarta Utara, Bandung dan Purwokerto

Siklon Tropis Errol Menggila di Selatan NTT, Tapi Bukan yang Terkuat di 2025!

  • beranda
  • kontak
  • layanan
  • beriklan
  • privasi
  • perihal

©2021 wartakita media

WartakitaID
  • Login
No Result
View All Result
  • 🏠
  • ALAM
  • WARTA
    • #CEKFAKTA
    • HIBURAN
    • HUKUM
    • OLAHRAGA
    • KESEHATAN
    • KEUANGAN
    • KULINER
    • NUSANTARA
    • PENDIDIKAN
    • GLOBAL
  • GAYA
  • MAKASSAR
  • SEPAK BOLA
  • TEKNOLOGI
  • OTOMOTIF
  • KONTAK

©2021 wartakita media

wartakita.id menggunakan cookies tanpa mengorbankan privasi pengunjung.