Sabtu, 20 Desember 2025
  • beranda
  • kontak
  • layanan
  • beriklan
  • privasi
  • perihal
WartakitaID
  • 🏠
  • ALAM
  • WARTA
    • PEMBELAJARAN
    • HUKUM
    • NUSANTARA
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SEPAK BOLA
    • #CEKFAKTA
  • GAYA
  • MAKASSAR
  • TEKNOLOGI
  • KONTAK
    • Mari Bermitra
    • Tentang Wartakita
    • Tim Redaksi
    • Kebijakan Privasi
    • TRAKTIR KOPI
No Result
View All Result
WartakitaID
  • 🏠
  • ALAM
  • WARTA
    • PEMBELAJARAN
    • HUKUM
    • NUSANTARA
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SEPAK BOLA
    • #CEKFAKTA
  • GAYA
  • MAKASSAR
  • TEKNOLOGI
  • KONTAK
    • Mari Bermitra
    • Tentang Wartakita
    • Tim Redaksi
    • Kebijakan Privasi
    • TRAKTIR KOPI
No Result
View All Result
WartakitaID
No Result
View All Result
Home Berita Terkini

Kebangkitan Sektor Tekstil Nasional: Pertumbuhan 5,39% dan Narasi “Sunset Industry” di Bawah Pemerintahan Baru

Membongkar Angka: Lebih dari Sekadar Pertumbuhan Nominal

by Redaktur
26/10/2025
in Berita Terkini, Ekonomi dan Bisnis, Nasional
Reading Time: 5 mins read
A A
textil indonesia wartakita.id cr

JAKARTA – Kementerian Perindustrian baru-baru ini merilis data yang mengguncang narasi pesimisme: sektor tekstil dan produk tekstil (TPT) Indonesia mencatat pertumbuhan signifikan sebesar 5,39% secara tahunan (YoY) selama periode Januari-September 2025.

Angka ini, yang disampaikan langsung oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam konferensi pers di Jakarta pada Minggu, 26 Oktober 2025, bukan sekadar statistik, melainkan sebuah respons tegas terhadap stigma “industri senja” yang telah lama membayangi sektor vital ini.

Namun, di balik angka-angka optimistis dan klaim keberhasilan, tersembunyi pertanyaan mendalam: apakah pertumbuhan ini berkelanjutan, siapa yang benar-benar diuntungkan, dan apa implikasinya bagi ekonomi nasional serta kesejahteraan pekerja?

Membongkar Angka: Lebih dari Sekadar Pertumbuhan Nominal

Pertumbuhan 5,39% bukanlah angka yang bisa diabaikan. Ini merupakan indikator kuat pemulihan dan resiliensi industri TPT Indonesia di tengah gejolak ekonomi global dan dominasi produk impor. Lebih jauh, sektor ini dilaporkan berhasil menyumbang ekspor hingga US$15 miliar dan menciptakan setidaknya 200.000 lapangan kerja baru. Angka ini secara langsung menantang pandangan bahwa industri tekstil nasional adalah sektor yang usang dan tidak lagi kompetitif. Proyeksi pertumbuhan akhir tahun yang mencapai 7% semakin menambah optimisme di kalangan pemerintah dan asosiasi industri seperti Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API).

Namun, dalam kacamata jurnalisme data, penting untuk menguliti angka ini lebih dalam. Apa saja sub-sektor yang paling berkontribusi pada pertumbuhan ini? Apakah pertumbuhan merata di seluruh rantai nilai TPT, dari hulu hingga hilir? Pertanyaan ini krusial untuk memahami keberlanjutan dan fondasi pertumbuhan yang diklaim. Apakah ini hasil investasi jangka panjang atau respons insentif yang bersifat sementara? Tanpa analisis granular, optimisme dapat menjadi bias.

Strategi Hilirisasi dan Insentif: Senjata Melawan Dominasi Impor

Klaim pertumbuhan ini tidak lepas dari kebijakan pemerintah di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto yang, menurut keterangan Kemenperin, berfokus pada hilirisasi dan pemberian insentif. Salah satu strategi kunci adalah program hilirisasi katun nasional, sebuah upaya untuk mengurangi ketergantungan pada bahan baku impor dan memperkuat rantai pasok domestik. Insentif pajak yang diberikan diharapkan mampu menarik investasi dan meningkatkan daya saing produsen lokal.

Mengapa Hilirisasi Menjadi Kunci?

Hilirisasi dalam industri tekstil berarti mengolah bahan baku mentah, seperti kapas atau serat sintetis, menjadi produk jadi yang memiliki nilai tambah lebih tinggi, seperti benang, kain, hingga pakaian jadi. Langkah ini bertujuan untuk:

  1. Mengurangi Ketergantungan Impor: Meminimalisir impor bahan baku dan setengah jadi yang seringkali menjadi beban neraca perdagangan.
  2. Meningkatkan Nilai Tambah: Produk jadi memiliki harga jual yang lebih tinggi, meningkatkan keuntungan bagi produsen domestik.
  3. Menciptakan Lapangan Kerja: Proses produksi yang lebih kompleks membutuhkan lebih banyak tenaga kerja terampil.
  4. Mendorong Inovasi: Kebutuhan untuk mengolah bahan baku secara efisien mendorong riset dan pengembangan teknologi baru.

Keberhasilan hilirisasi katun nasional, misalnya, akan sangat berpengaruh pada stabilitas harga bahan baku dan efisiensi produksi di tingkat manufaktur.

Selain hilirisasi, insentif pajak juga disebut-sebut sebagai motor penggerak. Insentif ini dapat berupa pengurangan pajak penghasilan, pembebasan bea masuk untuk mesin dan bahan baku tertentu, atau fasilitas pajak lainnya yang membuat investasi di sektor TPT menjadi lebih menarik. Relokasi pabrik-pabrik dari China dan Vietnam ke Indonesia, yang juga menjadi bagian dari narasi ini, mengindikasikan bahwa iklim investasi di Indonesia mulai dianggap kondusif, didukung oleh stabilitas politik dan potensi pasar yang besar.

Dinamika Pasar dan Adaptasi Industri di Era Digital

Pergeseran perilaku konsumen dan kemajuan teknologi juga memainkan peran penting. Adaptasi industri terhadap ekonomi digital, seperti penggunaan e-commerce dan pelatihan digital bagi pekerja, menjadi bukti kemampuan sektor ini untuk berinovasi. Sektor TPT tidak hanya berinovasi dalam produk, tetapi juga dalam model bisnis dan saluran distribusi.

Kabar pertumbuhan ini bahkan menjadi topik hangat di media massa seperti Jakarta Globe dan platform X (sebelumnya Twitter) melalui akun resmi @kemenperin, menarik ribuan likes dan memicu optimisme publik terhadap perekonomian nasional. Ini menunjukkan adanya persepsi positif yang terbentuk di masyarakat, yang pada gilirannya dapat mendorong kepercayaan investor dan konsumen.

Bayangan di Balik Kecerahan: Tantangan dan Kritik yang Belum Terjawab

Meskipun data pertumbuhan tampak menjanjikan, narasi keberhasilan ini tidak lepas dari beberapa pertanyaan kritis dan tantangan yang perlu dicermati secara objektif. Salah satu sorotan utama datang dari serikat buruh yang mengkritik isu upah minimum. Peningkatan lapangan kerja sebanyak 200.000 patut diapresiasi, namun pertanyaan mengenai kualitas pekerjaan, tingkat upah, dan jaminan kesejahteraan masih menggantung.

Apakah pertumbuhan 5,39% ini didorong oleh model bisnis yang mengandalkan upah murah untuk menarik investor asing? Jika demikian, ini dapat menimbulkan ketimpangan ekonomi dan konflik sosial. Kebijakan pemerintah yang mendukung industri harus sejalan dengan peningkatan kualitas hidup pekerja. Keseimbangan antara menarik investasi dan memastikan keadilan sosial adalah tantangan abadi yang harus diatasi.

Selain itu, meskipun ada relokasi pabrik, industri TPT Indonesia masih menghadapi tantangan serius dari dominasi impor murah, terutama dari China. Kebijakan hilirisasi dan insentif mungkin membantu, tetapi efektivitasnya harus terus dievaluasi di tengah dinamika pasar global yang sangat kompetitif. Bagaimana pemerintah memastikan produk TPT lokal mampu bersaing, tidak hanya di pasar ekspor tetapi juga di pasar domestik?

Narasi keberhasilan pemerintahan baru, yang didorong oleh angka-angka positif seperti ini, memang dapat memperkuat legitimasi politik dan mendorong investasi lebih lanjut, dengan target Rp50 triliun pada tahun 2026. Namun, jurnalisme yang kredibel harus selalu mempertanyakan: apakah narasi ini mencerminkan realitas yang komprehensif, ataukah ada aspek-aspek lain yang perlu diungkap untuk memberikan gambaran yang utuh dan seimbang?

Kesimpulan: Membangun Fondasi Kokoh, Menjawab Tantangan Terukur

Pertumbuhan sektor tekstil sebesar 5,39% adalah sinyal positif yang tidak bisa diabaikan, menandakan resiliensi dan potensi besar industri ini untuk bangkit dari stigma “sunset industry.” Strategi hilirisasi dan insentif pemerintah, ditambah dengan adaptasi digital industri, telah menunjukkan dampak yang nyata dalam menarik investasi dan menciptakan lapangan kerja. Namun, keberlanjutan pertumbuhan ini sangat bergantung pada kemampuan pemerintah untuk tidak hanya fokus pada angka, tetapi juga mengatasi tantangan fundamental seperti keadilan upah bagi pekerja, daya saing produk lokal di hadapan impor, dan inovasi berkelanjutan. WartaKita akan terus memantau dinamika ini, menguak lebih dalam “mengapa” di balik setiap peristiwa dan dampaknya bagi setiap lapisan masyarakat, memastikan bahwa optimisme dibangun di atas fondasi yang kokoh, bukan sekadar narasi yang didorong oleh data parsial.

BACA JUGA:

Prabowo Kembali ke Sumatra: Memastikan Respons Cepat & Aksi Nyata

Bitcoin Menguat! Analisis Lengkap Kenaikan dan Prospeknya

Robert Kiyosaki Lepas Jutaan Dolar Bitcoin, Investasi ke Bisnis dengan Potensi Cuan Pajak

Harga Kopra Sulawesi Bergerak Liar: Petani Kelapa Terjepit, Hilirisasi Jadi Harapan

Ekonomi RI Q2-2025 Tumbuh 5,12%, Sinergi ‘Gaya Koboi’ Purbaya dan Efisiensi Infrastruktur Jadi Penopang

Tags: ekonomi digitaleksporhilirisasiindustri tekstilinvestasiKemenperinlapangan kerjaPertumbuhan EkonomiPrabowoupah minimum
Share6Tweet4Send
Diskon Referral 20% Cloud Professional Hostinger Diskon Referral 20% Cloud Professional Hostinger Diskon Referral 20% Cloud Professional Hostinger

ARTIKEL TERKAIT

img 1766088111 a49eef7ab21a43f0

SEA Games 2025: Emas Tembus Target, Indonesia Pesta Juara!

19/12/2025
img 1766088164 341c9de7acfe8177

OTT KPK Gencar: Bekasi, Banten, Kalsel Jadi Sorotan

19/12/2025
img 1766088264 f60932e871b2b37f

Bantuan 30 Ton Beras UEA Dikembalikan ke Asal, Ini Alasan Wali Kota Medan

19/12/2025
img 1766088324 61d707eb5ce66202

Komet Antarbintang Dekati Bumi: Momen Langka 19 Desember 2025

19/12/2025
fenomena anak bunh ibu

Tragedi Medan: Ketika Amarah Terpendam Remaja Merusak Harmoni Keluarga

19/12/2025
img 1766089958 25041808daeacfb0

UPDATE Aceh: Hampir 2 Juta Jiwa Terdampak, 456 Tewas

19/12/2025
img 1766021674 a98b5a4e1fd32141

UPDATE: 1.059 Jiwa Melayang: Kemungkinan Masih Akan Bertambah

18/12/2025
img 1766021834 a31617ba252093dc

Prabowo Kembali ke Sumatra: Memastikan Respons Cepat & Aksi Nyata

18/12/2025

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

I agree to the Terms & Conditions and Privacy Policy.

TERPOPULER-SEPEKAN

  • img 1765443169 47a1c7497e177018

    Pajak Donasi Bencana? Begini Fakta Terbaru Bansos Diaspora

    551 shares
    Share 220 Tweet 138
  • UPDATE Banjir Bandang dan Longsor Sumatra: 995 Tewas, 226 Hilang Saat Evakuasi Berlanjut

    77 shares
    Share 31 Tweet 19
  • Bantuan 30 Ton Beras UEA Dikembalikan ke Asal, Ini Alasan Wali Kota Medan

    44 shares
    Share 18 Tweet 11
  • 10 Model Rambut Pria yang Cocok Untuk Menutupi Pipi Chubby 💈✂️

    3728 shares
    Share 1491 Tweet 932
  • Bantuan Banjir Aceh Menumpuk: Viral Warganet Ungkap Sebagian Birokrasi Lumpuhkan Donasi

    38 shares
    Share 15 Tweet 10
  • Kembali Kokoh: Gedung DPRD Sulsel & Makassar Dibangun Ulang

    22 shares
    Share 9 Tweet 6
  • Komet Antarbintang Dekati Bumi: Momen Langka 19 Desember 2025

    21 shares
    Share 8 Tweet 5
  • Drone Ilegal Picu Serangan WNA Cina ke TNI di Ketapang

    21 shares
    Share 8 Tweet 5
  • Harga Kopra Sulawesi Bergerak Liar: Petani Kelapa Terjepit, Hilirisasi Jadi Harapan

    49 shares
    Share 20 Tweet 12
  • Unismuh Makassar Perluas Sayap ASEAN: Kolaborasi Strategis dengan Malaysia & Singapura

    19 shares
    Share 8 Tweet 5
Unduh Buku Saku “SIAGA BENCANA” dari BNPB

Unduh Buku Saku “SIAGA BENCANA” dari BNPB

02/11/2023

Buku saku siaga bencana ini tidak menjamin keselamatan Anda. Namun, memberikan pedoman secara umum untuk kesiapsiagaan.

Read moreDetails

WARTAKITA

Smoothing vs Rebonding vs Keratin: Mana yang Terbaik untuk Rambutmu?
Fashion & Kecantikan

Smoothing vs Rebonding vs Keratin: Mana yang Terbaik untuk Rambutmu?

16/11/2025
Ancaman Senyap di Meja Kerja: Hindari 5 Kebiasaan Buruk WFH Ini Demi Kesehatan Anda
Gaya Hidup

Ancaman Senyap di Meja Kerja: Hindari 5 Kebiasaan Buruk WFH Ini Demi Kesehatan Anda

21/11/2025
Keseimbangan Hidup Optimal: Menjaga Kesehatan dari Dalam dan Luar
Gaya Hidup

Keseimbangan Hidup Optimal: Menjaga Kesehatan dari Dalam dan Luar

24/11/2025
Aroma yang Tak Terlupakan: Rahasia Kepercayaan Diri Pria Modern
Gaya Hidup

Aroma yang Tak Terlupakan: Rahasia Kepercayaan Diri Pria Modern

02/12/2025
Cara agar Hidup Anak Kost Lebih Tenang di Dapur dan Rumah
Gaya Hidup

Cara agar Hidup Anak Kost Lebih Tenang di Dapur dan Rumah

22/11/2025
Jisoo BLACKPINK dan Dyson: Rahasia Rambut Sehat Berkilau
Gadget

Jisoo BLACKPINK dan Dyson: Rahasia Rambut Sehat Berkilau

21/11/2025
Parfum Lokal Wangi Sultan: Mirip Niche Eropa, Harga Murah!
Gaya Hidup

Parfum Lokal Wangi Sultan: Mirip Niche Eropa, Harga Murah!

04/12/2025
Aroma Kopi Pagi Anda, Tetap Hangat Sempurna Hingga Siang
Gaya Hidup

Aroma Kopi Pagi Anda, Tetap Hangat Sempurna Hingga Siang

06/12/2025
Vespa Primavera vs. Sprint 2025: Dua Jiwa, Satu Mesin, Pilihan Anda?
Otomotif

Vespa Primavera vs. Sprint 2025: Dua Jiwa, Satu Mesin, Pilihan Anda?

30/11/2025
Rahasia Kilau Rambut Jisoo Bukan Cuma Alat Mahal! 4 “Serum Ajaib” Wajib Punya untuk Lindungi Rambut dari Panas
Fashion & Kecantikan

Rahasia Kilau Rambut Jisoo Bukan Cuma Alat Mahal! 4 “Serum Ajaib” Wajib Punya untuk Lindungi Rambut dari Panas

29/11/2025
Seni Merawat Vespa Matic: Bebaskan Gredek, Nikmati Perjalanan Halus
Otomotif

Seni Merawat Vespa Matic: Bebaskan Gredek, Nikmati Perjalanan Halus

06/12/2025
Labirin Pilihan Smartphone Modern: Dari Fotografi Hingga Gaming
Gadget

Labirin Pilihan Smartphone Modern: Dari Fotografi Hingga Gaming

15/11/2025
tips keselamatan saat gempa bumi
Alam dan Lingkungan Hidup

Tips Keselamatan Saat Gempa Bumi

23/12/2015

Gempa bumi tidak seperti kejadian alam lainnya yang masih bisa diprediksi jauh-jauh hari dengan lebih akurat.

Read moreDetails
  • beranda
  • kontak
  • layanan
  • beriklan
  • privasi
  • perihal

©2021 wartakita media

  • Login
No Result
View All Result
  • 🏠
  • ALAM
  • WARTA
    • PEMBELAJARAN
    • HUKUM
    • NUSANTARA
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SEPAK BOLA
    • #CEKFAKTA
  • GAYA
  • MAKASSAR
  • TEKNOLOGI
  • KONTAK
    • Mari Bermitra
    • Tentang Wartakita
    • Tim Redaksi
    • Kebijakan Privasi
    • TRAKTIR KOPI

©2021 wartakita media

wartakita.id menggunakan cookies tanpa mengorbankan privasi pengunjung.