Wartakita.id, MAKASSAR – Melahirkan sebuah Inovasi untuk kepentingan rakyat adalah hal yang sangat luar biasa yang dilakukan oleh pemerintah. Seperti halnya yang dilakukan oleh Camat Tamalate, Edwar Supriawan.
Edward menghadirkan inovasi yang diberi nama Sipakatau dan Akkareso. Hal itu ia paparkan saat Rapat Kordinasi Khusus (Rakorsus) 2022 yang digelar oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar di Hotel Four Points by Sheraton, Selasa (15/03/2022).
“Kecamatan Tamalate saat ini telah melahirkan inovasi dengan nama Sipakatau. Nama ini berasal dari Bahasa Daerah Makassar yang mempunyai arti filosofi merupakan sifat memanusiakan manusia,” ujar Edward.
Sipakatau ini adalah kepanjangan dari Sistem Informasi Pelayanan Terpadu Kecamatan dan Kelurahan. Merupakan sebuah sistem informasi yang dibangun untuk memudahkan masyarakat dalam berkomunikasi dengan pemerintah Kecamatan Tamalate.
“Bukan hanya itu saja, semua layanan informasi, layanan publik yang berbasis online sampai iklan UMKM yang berkedudukan di Kecamatan Tamalate, bisa didapatkan di sistem informasi yang bernama sipakatau ini,” ungkap alumni STPDN.
Lanjut, Edo–sapaan akrabnya mengatakan selain Sipakatau Kecamatan Tamalate juga mempunyai inovasi lain. Adalah Akkareso
“Selain Sipakatau, kami juga mempunyai inovasi dengan nama Akkareso, inovasi ini dibuat untuk memudahkan pemerintah Kecamatan Tamalate dalam mendata wajib retribusi dan memudahkan masyarakat untuk membayar retribusi sampah di kecamatan Tamalate,” jelas Edward.
“Kedua inovasi ini lahir berdasarkan dari hasil analisis kami atas permasalahan permasalahan yang sering muncul. Inovasi ini adalah solusi dari permasalahan yang sering kali timbul,” tambahnya.
Edo juga mengatakan bahwa penamaan inovasi ini juga adalah sebagai bagian dalam upaya melestarikan budaya Makassar. Di mana diketahui bahwa artikulasi dari kata Sipakatau dan Akkareso mempunyai arti yang sangat mendalam.
“Olehnya, itu penamaan sampai pemanfaatan inovasi ini memang betul betul kami siapkan untuk masyarakat,” ungkapnya
Selain inovasi itu, ternyata sangat merespon perkembangan era digital dan merespon rencana Wali Kota Makassar dalam menuju Kota Metaverse. Dan terlihat Edward juga sudah mempunyai konsep terkait Metaverse yang rencananya akan di uji cobakan di Kecamatan Tamalate.
“Merespon perkembangan era digitalisasi dan rencana bapak Wali Kota Makassar dalam menuju Kota Makassar Metaverse. Say bersama tim ahli saya sudah membuat konsep Metaverse yang dimana nantinya akan kami uji cobakan di Kecamatan Tamalate,” tutup Edward.
Dalam Rakorsus itu, para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) memaparkan program kerja dan inovasi. Itu dihadapan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar. (*)