Wartakita.id, JENEPONTO – Balai Perikanan Budidaya Air Payau (BPBAP) Takalar kembali melaksanakan program pemberian bantuan kepada kelompok pembudidaya (Pokdakan) di Kabupaten Jeneponto dimana bulan sebelumnya dilaksanakan di Kabupaten Barru, Pangkep dan Takalar, pemberian bantuan ini langsung di serahkan oleh Kepala BPBAP Takalar Ir. Nono Hartanto bersama dengan Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Jeneponto, H Agus Saleh, Pemberian bantuan kepada Pokdakan disetiap Kabupaten berbeda beda tergantung proposal yang masuk dari Pakdakan dan komoditas apa yang dibudidayakan.
Kali ini jumlah kelompok pembudidaya yang diberikan bantuan sebanyak 14 kelompok, dengan rincian 12 Kelompok penerima bantuan benih udang windu,1 kelompok penerima bibit rumput laut Eucheuma cottonii 200 kg dan 1 Kelompok penerima bantuan bibit Gracillaria sp sebanyak 62.500 individu (5 Bentang). Total bantuan yang diberikan sebanyak 1.200.000 ekor benih udang windu PL13, 200 kg bibit rumput laut Eucheurma cottoni dan 5 Bentang bibit Gracillaria sp.

Pembudidaya ikan memperlihatkan bibit di Biring Je’ne kelurahan Pabiringan kecamatan Binamu Kabupaten Jeneponto. Rabu (14/6). Total bantuan yang diberikan sebanyak 1.200.000 ekor benih udang windu PL13, 200 kg bibit rumput laut Eucheurma cottoni dan 5 Bentang bibit Gracillaria sp.
Nono Hartanto, selaku kepala BPBAP Takalar mengatakan pemberian bantuan ini dilaksanakan secara bergiliran di beberapa kabupaten dan disesuaikan dengan proposal permintaan bantuan benih yang masuk dari Pokdakan. Adapun tujuan dari pemberian Bantuan ini adalah untuk memberikan stimulant kepada pembudidaya sehingga keberlanjutan usaha bisa berkesinambungan. Apabila kegiatan budidayanya berkelanjutan, maka secara otomatis akan meningkatkan taraf hidup kesejahteraan pembudidaya. Disamping itu produksi perikanan budidaya juga secara otomatis akanmeningkat. Pemberian bantuan ini tidak terhenti disini saja, akan tetapi tim teknis dari BPBAP Takalar akan mendampingi mulai dari persiapan lahan, kegiatan budidaya sampai pada panen.
Benih udang windu.