WARTAKITA.ID – MAKASSAR, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Makassar, Naisyah Tun Azikin mengungkapkan, kanker serviks merupakan penyakit yang paling banyak diderita oleh pasien perempuan di rumah sakit Makassar.
“Kita belum rilis angka kematian per harinya untuk di Makassar. Tapi di Indonesia secara keseluruhan, angka kematian perempuan akibat kanker serviks kurang lebih 83 orang per hari,” kata Naisyah Tun Azikin.
Nasiyah Tun Azikin menjelaskan bahwa alat reproduksi perempuan memang sangat rentan terhadap penyakit, yang umumnya disebabkan oleh virus Human Papilloma Virus atau HPV.
Virus ini tidak hanya dapat ditularkan melalui hubungan seksual tanpa pengaman, tapi juga akibat tidak terjaganya kebersihan alat kelamin pada perempuan.
Penyakit yang dikenal dengan kanker mulut rahim ini, bisa dicegah dengan rutin melakukan Tes Papsmear. Sehingga dapat membantu agar risiko atau potensi kanker itu dapat diketahui sedini mungkin.
“Pencegahan terbaik yang juga dapat dilakukan, yaitu dengan pemberian vaksin HPV terhadap anak sejak usia 10 tahun,” ujarnya.
Vaksin ini tidak hanya mampu mencegah kanker serviks, tambah Naisyah, tapi juga penyakit lain yang disebabkan oleh virus HPV. Seperti vulva, kanker anus, hingga kutil kelamin.
“Di Makassar, sasaran vaksin kita yang paling utama adalah anak perempuan pada usia sekolah dasar, kelas lima dan enam. Di usia itu, kekebalan tubuh sangat baik dan masih bersih dari paparan virus. Sehingga pencegahan sejak dini dapat dilakukan,” pungkasnya.