YOGYAKARTA – Aktivitas Gunung Merapi meningkat akhir-akhir ini. BNPB mengimbau masyarakat di sekitar kawasan Merapi untuk lebih waspada.
“Diinformasikan dari PVMBG ada dua hari berturut-turut terjadi gempa bumi vulkanik dangkal,” kata Deputi Bidang Pencegahan BNPB Lilik Kurniawan di BNPB, Kamis (16/7).
Aktivitas gempa bumi vulkanik dangkal tersebut merupakan salah satu indikator akan adanya erupsi.
Pada 4 Juli, BNPB langsung mengirimkan surat ke Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur DIY Sultan Hamengkubuwono X agar menyikapi dan mewaspadai hal tersebut
“Tanggal 8 Juli Gubernur Jawa Tengah langsung turun ke lapangan untuk melihat dan mempersiapkan desa-desa yang ada di KRB III atau daerah yang paling dekat dengan puncak Merapi,” ujar dia.
Dua provinsi tersebut diminta memastikan dan memperbaiki jalur evakuasi apabila terjadi hal yang tidak diinginkan. Masyarakat sekitar juga diedukasi soal langkah evakuasi jika ada erupsi.
“Yogyakarta juga melakukan hal yang sama. Jadi kalau terjadi apa-apa mereka gampang turunnya dan setiap orang tahu apa yang akan dilakukan,” kata dia.