Vitamin C adalah vitamin yang larut dalam air yang sering dikaitkan dengan peningkatan kekebalan.
Mikronutrien populer ini berdampak positif terhadap kesehatan dalam banyak hal, bukan hanya kekebalan tubuh.
Jika Anda seorang pencinta buah, Anda beruntung, karena beberapa sumber vitamin C terbaik ada pada buah-buahan paling populer.
Manfaat vitamin C bagi tubuh
Vitamin C paling dikenal karena sifat antioksidannya. Artinya, vitamin C mendukung sistem kekebalan tubuh melalui mengurangi peradangan dan melawan radikal bebas.
Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang secara alami diciptakan oleh tubuh dan lingkungan—seperti polutan, asap rokok, pestisida, dan radiasi UV.
Hal itu dikemukakan Jessica G Anderson MS RD CSSD LD ACSM EP-C, Ahli Gizi dan Diet Terdaftar di Top Nutrition Coaching.
Vitamin C juga diperlukan untuk sintesis kolagen, sintesis L-karnitin (bahan kimia yang diperlukan untuk metabolisme). Serta pembentukan neurotransmiter tertentu, dan metabolisme protein.
“Serta pembentukan dan perbaikan jaringan ikat, otot, tulang, dan pembuluh darah,” kata Anderson.
Efek-efek itu sangat nyata sehingga asupan vitamin C dikaitkan dengan penurunan risiko kanker, penyakit autoimun.
Selain itu, katarak, degenerasi makula terkait usia, rheumatoid arthritis. Penyakit jantung, penyakit neurodegeneratif (seperti Alzheimer dan Parkinson), flu biasa, dan penuaan dini kulit.