Jakarta – Pengacara kondang Alvin Lim meninggal dunia pada Minggu (5/1/2025) pukul 12.00 WIB. Kabar duka tersebut dibenarkan oleh humasnya, Putra Hendra Giri. Putra mengatakan bahwa sebelum meninggal, Alvin Lim seharusnya berangkat ke Surabaya untuk meresmikan kantor baru.
“Paginya, rencananya Koh Alvin naik pesawat jam 8.45 dari Jakarta menuju Surabaya,” ujar Putra, Minggu (5/1/2025). Namun, kondisi Alvin Lim sempat lemas saat hendak berangkat, sehingga jadwal keberangkatan diubah.
“Saat dibangunkan istrinya, dia masih lemas di tempat tidur,” ungkap Putra. Setelah berdiskusi dengan istrinya dan seorang rekannya bernama Mario, mereka memutuskan untuk menunda keberangkatan ke sore hari.
“Ya sudah, kita reschedule saja pesawatnya ke jam 6 sore, begitu katanya,” tambah Putra. Sayangnya, pada pukul 12.00 WIB, Alvin Lim dinyatakan meninggal dunia. Putra mengungkapkan bahwa Alvin Lim meninggal dunia akibat gagal ginjal.
“Iya, betul (meninggal) karena sakit ginjal,” ujar Putra. Diketahui, Alvin Lim memang memiliki riwayat penyakit gagal ginjal dan rutin menjalani cuci darah.
Alvin Lim merupakan sosok pengacara yang cukup dikenal oleh publik. Ia juga pernah menjadi perbincangan saat menyebut Ferdy Sambo terpidana kasus pembunuhan berencana terhadap tidak pernah ditahan di Lapas Salemba dan menghuni ruang ber-AC.
Pernyataan terkait Sambo itu disampaikan Alvin Lim dalam sebuah wawancara bersama dr Richard Lee yang potongan videonya viral di TikTok.
Namun, pernyataan Alvin Lim tersebut dibantah oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA Salemba, Beni Hidayat.
Teranyar, Alvin Lim kembali menjadi perbincangan setelah menjadi kuasa hukum Agus Salim yang terlibat perseturuan terkait donasi dengan Pratiwi Noviyanthi alias Novi.
Di sisi lain, Alvin Lim juga pernah terjerat kasus hukum. Ia ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan ujaran kebencian, pencemaran nama baik, hingga fitnah buntut pernyataan kejaksaan sarang mafia.