Wartakita.id, MAKASSAR – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menginformasikan adanya potensi cuaca ekstrem pada akhir Februari 2022.
Meskipun intensitas hujan masih ringan. Dinas Pekerjaaan umum (PU) kota Makassar masih tetap konsisten melayani laporan dan aduan warga terkait sedimentasi drainase yang menyebabkan adanya genangan di pemukiman warga.
“Musim Ekstrem, Dinas PU Makassar tetap konsisten lakukan pengerukan sedimen drainase,” kata Humas PU Makassar, Hamka Darwis, Sabtu (19/2/2022).
Adapun beberapa titik lokasi dilakukan pembersihan drainase. Di Jl. A, Mallombassang, Jl. A. Mappaouddang, Rajawali 13 B, Dg. Tata Raya, Mannuruki 2 lr.1, Timah Raya, Pakis dan sekitarnya.
Selain itu, juga di Jl. Salemba, Komp. Mangasa, Komp. BPH, JL. Karaeng Bonto Tangnga, Minasa Sari Blok. B, Minasa Upa Blok. M, Minasa Upa Blok. AB.
“Total 34 lokasi, setiap lokasi 1 tim dan setiap tim ada 11 orang,” jelasnya.
Hamka menyampaikan bahwa, Ladis PU berpesan agar setiap satgas drainase wajib konsisten dalam menjalankan tugas dengan baik sesuai tanggungjawabnya.
“Kegiatan pengerukan sedimen ini memang sudah menjadi agenda rutin kami laksanakan dan bukan hanya di saat musim hujan saja, namun kami lakukan sepanjang tahun. Ini merupakan kegiatan pencegahan terhadap genangan,” jelas Hamka mengutip stekmen tim di lapangan. (*)