Wartakita.id LONDON – Entah apa yang telah Mauricio Pochettino lakukan di ruang ganti pemain Tottenham Hotspur. Apapun itu, yang dilakukannya sungguh menakjubkan. Bukti akan pentingnya kehadiran pelatih sebagai ahli strategi juga pemacu semangat juang dalam sebuah pertandingan. Spurs yang sempat kesulitan membongkar pertahanan Manchester United di babak pertama hanya butuh enam menit untuk meruntuhkan mental anak asuh Louis van Gaal di babak ke dua. The Lilywhites memetik kemenangan telak atas The Red Devils, tiga gol tanpa balas dalam laga lanjutan Liga Inggris, Minggu (10/4/2016).
Kabarnya, pertandingan ini sempat tertunda 30 menit setelah United terjebak kemacetan lalu lintas dalam perjalanan mereka ke White Hart Lane, kandang Spurs, tempat laga ini akan digelar. Dan hari yang menyedihkan bagi United itu disempurnakan dengan kesibukan pemain-pemain Spurs merobek jala gawang United setelah turun minum.
Tampil di hadapan pendukung sendiri, Spurs langsung bermain menekan sejak kick-off babak pertama. Namun serangan yang dimotori Harry Kane dan Erik Lamela selalu kandas di wilayah bertahan United. Babak pertama berakhir sama kuat dengan skor kacamata.
Pasca-turun minum, Van Gaal mulai merotasi pemain dengan harapan mampu memberi warna penyerangan baru dan mencetak gol lebih dulu. Menit ke-46 Ashley Young masuk menggantikan Rashford, disusul Matteo Darmian yang turun menggantikan Fosu-Mensah pada menit 67.
Alih-alih tampil menyerang, United justru dikejutkan dengan serangan sporadis tuan rumah. The Lilywhites mendominasi pertandingan. Gol-gol Spurs lahir dengan cepatnya pada babak kedua. Tepatnya di menit ke-70, Dele Alli mencetak gol pembuka. Gol yang mengubah mood permainan dan meruntuhkan mental pemain United.
Berselang dua menit setelah gol itu, De Gea kembali dipaksa memungut bola dari gawangnya sendiri, lagi, 2 (dua) kali berturut-turut. Yaitu oleh aksi Toby Alderweireld yamg memanfaatkan umpan bola mati yang dilepaskan Erik Lamela, dan oleh Lamela sendiri pada menit ke-76 dengan tendangan voli.
Usai tertinggal tiga gol, emosi pemain MU mudah tersulut sehingga cenderung bermain kasar. Memphis Depay yang menggantikan Juan mata di menit 76 terlibat perselisihan dengan Walker tujuh menit berselang. Keduanya mendapat kartu kuning. Semenit berselang giliran Ashley Young, wasit Mike Dean yang memimpin jalannya laga, terpaksa mengganjar Young dengan kartu kuning setelah melanggar Rose dengan keras.
Di sisa pertandingan tak ada gol tambahan, Spurs menang tiga gol tanpa balas.
Datang ke stadion dengan selisih 10 poin dari pemuncak klasemen Leicester City, Tottenham pulang dengan tiga poin sehingga bisa memperkecil selisih tersebut. Dengan tambahan tiga angka ini, Spurs bisa menjaga menjaga tekanan pada Leicester dalam perburuan gelar juara Liga Primer Inggris. The Lilywhites kini bertengger di posisi kedua dengan 65 poin, tujuh angka lebih sedikit dari The Foxes Leicester pada puncak klasememen dengan koleksi 72 poin. Sementara, United tertahan di posisi ke-lima dengan 53 poin dari 32 laga.
Susunan pemain kedua tim:
Tottenham Hotspur: Lloris, Walker, Alderweireld, Vertonghen, Rose, Dier, Dembele, Lamela (Chadli 87′), Eriksen, Alli (Mason 90′), Kane (Son 89:)
Manchester United: De Gea, Fosu-Mensah (Darmian 67′), Smalling, Blind, Rojo, Schneiderlin, Carrick, Mata (Mata 76′), Lingard, Martial, Rashford (Young 46′). (ark)