Rabu, 2 Juli 2025
  • beranda
  • kontak
  • layanan
  • beriklan
  • privasi
  • perihal
WartakitaID
  • 🏠
  • ALAM
  • WARTA
    • #CEKFAKTA
    • HIBURAN
    • HUKUM
    • OLAHRAGA
    • KESEHATAN
    • KEUANGAN
    • KULINER
    • NUSANTARA
    • PENDIDIKAN
    • GLOBAL
  • GAYA
  • MAKASSAR
  • SEPAK BOLA
  • TEKNOLOGI
  • OTOMOTIF
  • KONTAK
No Result
View All Result
WartakitaID
  • 🏠
  • ALAM
  • WARTA
    • #CEKFAKTA
    • HIBURAN
    • HUKUM
    • OLAHRAGA
    • KESEHATAN
    • KEUANGAN
    • KULINER
    • NUSANTARA
    • PENDIDIKAN
    • GLOBAL
  • GAYA
  • MAKASSAR
  • SEPAK BOLA
  • TEKNOLOGI
  • OTOMOTIF
  • KONTAK
No Result
View All Result
WartakitaID
No Result
View All Result
Home Warta Politik

Krisis Demokrasi di Korea Selatan: Presiden Yoon Cabut Darurat Militer

Drama politik di Korea Selatan berakhir dengan kemenangan parlemen melawan deklarasi darurat militer.

by Redaktur
04/12/2024
in Warta Politik
Reading Time: 3 mins read
A A
Wartalkita South Korea Martial Law

SEOUL, Korea Selatan — Sebuah malam yang menegangkan di Korea Selatan berakhir dengan dicabutnya darurat militer oleh Presiden Yoon Suk Yeol, setelah parlemen secara tegas menolaknya. Langkah ini menandai akhir dari drama politik yang mengingatkan kembali pada era otoriter yang pernah membayangi negara ini.

Darurat militer, yang diberlakukan pada Selasa malam, menciptakan ketegangan luar biasa. Presiden Yoon bersumpah untuk “menghapus kekuatan anti-negara” yang ia tuding merongrong stabilitas pemerintahan. Namun, hanya dalam waktu tiga jam, parlemen yang didominasi oposisi melawan dengan suara bulat menolak langkah tersebut. Deklarasi itu secara resmi dicabut pada Rabu pagi sekitar pukul 04.30 waktu setempat.

Surat Terbuka Pangeran Saudi untuk Presiden Trump: Gaza dalam Bahaya

Pesawat Air Busan Terbakar di Bandara Gimhae: Evakuasi Cepat Selamatkan Penumpang

Kisah Sedih Pudding: Anjing yang Setia Menunggu Keluarga Korban Pesawat Jeju Air

Tahun Baru Tanpa Perayaan di Negeri Ginseng Korea Selatan

Ketua Majelis Nasional, Woo Won Shik, menyebut deklarasi darurat militer ini sebagai tindakan “tidak sah” dan berjanji bahwa parlemen akan berdiri di sisi rakyat untuk melindungi demokrasi. “Dengan cepatnya pasukan meninggalkan halaman parlemen, kita telah menunjukkan kedewasaan militer kita dalam menghadapi situasi yang rumit,” ujar Woo.

Ketegangan Politik yang Memanas

Langkah Presiden Yoon memicu kecaman luas, termasuk dari partainya sendiri, Partai Kekuatan Rakyat. Oposisi liberal, yang dipimpin oleh Lee Jae-myung dari Partai Demokrat, segera mengambil langkah defensif dengan mengamankan aula parlemen. Lee juga menuduh bahwa militer sempat mencoba menangkapnya bersama sejumlah pemimpin politik lainnya.

Pemandangan dramatis menyelimuti parlemen. Tentara bersenjata dan kendaraan militer memenuhi halaman Majelis Nasional, sementara ribuan pengunjuk rasa berkumpul di luar, menyerukan pemakzulan Presiden Yoon. Beberapa bentrokan kecil terjadi, tetapi secara umum situasi terkendali.

Konteks Darurat Militer dan Konstitusi

Darurat militer di Korea Selatan hanya dapat diberlakukan dalam situasi seperti perang atau ancaman nasional yang sangat serius. Deklarasi ini memberikan wewenang kepada presiden untuk membatasi kebebasan sipil, termasuk kebebasan pers dan hak berkumpul. Namun, parlemen memiliki hak konstitusional untuk menolak deklarasi tersebut, seperti yang terjadi kali ini.

Dalam pidato yang disiarkan televisi, Presiden Yoon mengatakan langkah ini diambil untuk “melindungi tatanan demokrasi konstitusional” dari kekuatan pro-Korea Utara. Namun, kritikus menyebut tindakan ini sebagai upaya otoriter untuk menekan oposisi yang menguasai parlemen.

Respons Internasional

Dari Washington, Gedung Putih menyatakan “keprihatinan mendalam” atas situasi di Korea Selatan. Juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS menegaskan bahwa Amerika Serikat tetap berkomitmen mendukung stabilitas demokrasi di Korea Selatan. Sementara itu, Pentagon memastikan bahwa lebih dari 27.000 personel militer AS di negara tersebut tidak terdampak oleh deklarasi darurat militer.

Dampak Politik dan Sosial

Keputusan Presiden Yoon menjadi deklarasi darurat militer pertama sejak Korea Selatan memasuki era demokrasi pada 1987. Langkah ini memicu pertanyaan tentang arah kebijakan pemerintahannya yang semakin konfrontatif terhadap oposisi dan Korea Utara.

Natalia Slavney, analis politik di 38 North Stimson Center, menyebut tindakan ini sebagai “kemunduran serius bagi demokrasi Korea Selatan.” Dia mengingatkan bahwa negara ini memiliki sejarah panjang dalam melindungi pluralisme politik, termasuk pemakzulan presiden sebelumnya, Park Geun-hye, pada 2017.

Bagi Yoon, langkah ini mungkin menjadi perjudian politik terbesar sepanjang kariernya. Tingkat persetujuan terhadap pemerintahannya telah menurun tajam, dan ancaman pemakzulan kini semakin nyata.

Arah Selanjutnya

Drama ini menyoroti tantangan besar yang dihadapi demokrasi Korea Selatan. Sebagai salah satu negara dengan ekonomi terbesar di Asia, stabilitas politiknya memiliki dampak signifikan pada kawasan dan dunia.

Meskipun darurat militer telah dicabut, ketegangan antara presiden dan parlemen tampaknya belum akan mereda. Pertanyaan terbesar yang kini mengemuka adalah apakah Yoon dapat memperbaiki hubungannya dengan parlemen atau justru menghadapi nasib serupa seperti pendahulunya yang dimakzulkan.

Tags: Konflik Parlemenkorea selatanKrisis DemokrasiPolitik GlobalWarta Internasional
Share8Tweet5Send
Diskon Referral 20% Cloud Professional Hostinger Diskon Referral 20% Cloud Professional Hostinger Diskon Referral 20% Cloud Professional Hostinger

ARTIKEL TERKAIT

Komunitas Milenial Galang Dukungan Pemilih Pemula untuk ADAMA

Komunitas Milenial Galang Dukungan Pemilih Pemula untuk ADAMA

11/11/2020
Warga Makassar Terus Kampanyekan Kotak Kosong

Warga Makassar Terus Kampanyekan Kotak Kosong

01/06/2018
Terima Komunitas Ojol, Danny Pomanto Bahas Parkir Gratis untuk Ojek Online

Kemenangan Kamala di Pilpres Amerika Jadi Motivasi Kaum Perempuan Pilih Perempuan di Makassar

12/11/2020
Wartakita Sekda Sulsel Bawaslu Ri

Pilkada Sulsel 2024: Logistik Rampung, Netralitas ASN Jadi Sorotan

21/11/2024
Next Post
7bc07766 Fe7d 453c A2f5 06a5e88fed4c Scaled.jpeg

HKSN 2024 Makassar: Perkuat Solidaritas untuk Indonesia Emas

Wartakita Banjir Bandang Sukabumi

Bencana Alam Sukabumi: Longsor, Banjir Bandang, dan Evakuasi di Puskesmas Palabuhanratu

409a5aef B6ac 4606 8f0e 5c45bcab5e6b.jpeg

Tim Drumband Makassar Raih Prestasi Gemilang di BMBC 2024

BMKG: 12 Wilayah Ini Waspada Cuaca Ekstrem

BMKG Imbau Siaga Cuaca Ekstrem: Risiko Banjir dan Longsor Mengancam

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

I agree to the Terms & Conditions and Privacy Policy.

TERPOPULER-SEPEKAN

  • 10 Model Rambut Pria yang Cocok Untuk Menutupi Pipi Chubby 💈✂️

    10 Model Rambut Pria yang Cocok Untuk Menutupi Pipi Chubby 💈✂️

    2865 shares
    Share 1146 Tweet 716
  • Spesifikasi Rekomendasi PC untuk Main Minecraft Java Edition

    1530 shares
    Share 612 Tweet 383
  • Trend Model Rambut Pria 2023

    2178 shares
    Share 871 Tweet 545
  • Smoothing dan Coloring Bersamaan Bisa Merusak Rambut?

    3235 shares
    Share 1294 Tweet 809
  • 5 Rekomendasi Potongan Rambut Pria saat Melamar Kerja, Rapi, Simpel dan Stylish

    410 shares
    Share 164 Tweet 103
  • Cara Mendapatkan YouTube Music Premium Tanpa Berlangganan

    987 shares
    Share 395 Tweet 247
  • Kode CMD Untuk Mempercepat Kinerja Laptop

    167 shares
    Share 67 Tweet 42
  • 10 Parfum Pria Terbaik 2024: Aroma Elegan untuk Pria Percaya Diri

    1153 shares
    Share 461 Tweet 288
  • Tips Praktis Mengatasi Android TV Lemot: Bikin Nonton Makin Lancar

    753 shares
    Share 301 Tweet 188
  • Pertumbuhan Ekonomi Indonesia ditargetkan 5,3%-5,6% pada 2025

    252 shares
    Share 101 Tweet 63

WARTA-TERKINI

Tips Memilih Lipstik Nude yang Cocok untuk Kulit Sawo Matang
Gaya

Tips Memilih Lipstik Nude yang Cocok untuk Kulit Sawo Matang

26/06/2025

Makin Eksotis dengan Tips Memilih Lipstik Nude yang Cocok untuk Kulit Sawo Matang Memilih lipstik nude yang sempurna untuk kulit...

Read moreDetails

Tutorial Hijab Simple dan Elegan untuk Sehari-hari

DIY Masker Wajah Alami untuk Kulit Glowing

Trik Eyeliner Simpel untuk Mata terlihat Lebih Besar

Inspirasi Gaya Hijab untuk Acara Formal dan Pesta

Meningkatkan Produktivitas Kerja dengan AI

Simple Routine untuk Kulit Sehat

Tips Membersihkan Smartphone dari Virus dan Malware

Mengenal Hoaks dan Cara Menangkalnya

DIY Masker Rambut Alami untuk Rambut Lebih Berkilau

Panduan Membersihkan dan Mengganti Pasta Thermal CPU

LINGKUNGAN-HIDUP

Inovasi Pengelolaan Sampah di Indonesia
Alam dan Lingkungan Hidup

Inovasi Pengelolaan Sampah di Indonesia

13/06/2025

Inovasi Pengelolaan Sampah di Indonesia: Dari Masalah Jadi Berkah Indonesia, negara kepulauan yang indah, sayangnya masih bergulat dengan masalah sampah....

Read moreDetails

Bagaimana Perubahan Iklim Mempengaruhi Kehidupan Kita?

Longsor Gunung Kuda: Luka Lama yang Tak Pernah Sembuh

Cara Mengurangi Sampah Plastik di Kehidupan Sehari-hari

Ketika Istanbul Berguncang 6,2 SR saat perayaan Hari Anak

Gempa M 5,6 Guncang Sukabumi, Getaran Terasa Hingga Jakarta Utara, Bandung dan Purwokerto

Siklon Tropis Errol Menggila di Selatan NTT, Tapi Bukan yang Terkuat di 2025!

  • beranda
  • kontak
  • layanan
  • beriklan
  • privasi
  • perihal

©2021 wartakita media

WartakitaID
  • Login
No Result
View All Result
  • 🏠
  • ALAM
  • WARTA
    • #CEKFAKTA
    • HIBURAN
    • HUKUM
    • OLAHRAGA
    • KESEHATAN
    • KEUANGAN
    • KULINER
    • NUSANTARA
    • PENDIDIKAN
    • GLOBAL
  • GAYA
  • MAKASSAR
  • SEPAK BOLA
  • TEKNOLOGI
  • OTOMOTIF
  • KONTAK

©2021 wartakita media

wartakita.id menggunakan cookies tanpa mengorbankan privasi pengunjung.