Minggu, 1 Juni 2025
  • beranda
  • kontak
  • layanan
  • beriklan
  • privasi
  • perihal
WartakitaID
  • 🏠
  • ALAM
  • WARTA
    • #CEKFAKTA
    • HIBURAN
    • HUKUM
    • OLAHRAGA
    • KESEHATAN
    • KEUANGAN
    • KULINER
    • NUSANTARA
    • PENDIDIKAN
    • GLOBAL
  • GAYA
  • MAKASSAR
  • SEPAK BOLA
  • TEKNOLOGI
  • OTOMOTIF
  • KONTAK
No Result
View All Result
WartakitaID
  • 🏠
  • ALAM
  • WARTA
    • #CEKFAKTA
    • HIBURAN
    • HUKUM
    • OLAHRAGA
    • KESEHATAN
    • KEUANGAN
    • KULINER
    • NUSANTARA
    • PENDIDIKAN
    • GLOBAL
  • GAYA
  • MAKASSAR
  • SEPAK BOLA
  • TEKNOLOGI
  • OTOMOTIF
  • KONTAK
No Result
View All Result
WartakitaID
No Result
View All Result
Home Viral

Penampakan Citra Satelit Garis Pantai Desa Kohod tahun 2004 dan tahun 2024

Foto satelit Google Earth mengungkap kebenaran di balik klaim tanah empang yang hilang akibat abrasi.

by Redaktur
27/01/2025
in Viral, Warta Nasional
Reading Time: 2 mins read
A A
Wartakita Google Earth

Tangerang – Klaim Kepala Desa Kohod, Arsin, bahwa pagar laut di wilayahnya berdiri di atas tanah empang yang hilang akibat abrasi sejak 2004 mendapat bantahan tegas.

Data dari Google Earth menunjukkan bahwa area tersebut sudah menjadi perairan sejak lama, berbeda dengan narasi yang disampaikan Arsin.

Menteri ATR/BPN Pastikan 58 SHGB di Pagar Laut Tangerang Tidak Dicabut

Kebakaran di Kantor ATR/BPN: Bagaimana Nasib Dokumen Penting?

Polemik Kaveling Laut di Makassar: Mirip Kasus Tangerang, Pj Gubernur Sulsel Angkat Bicara

Viral Kepala Desa Kohod: Dari Kekayaan Mendadak hingga Perdebatan dengan Menteri ATR

Dalam peta satelit tahun 2004, area yang belum dipasang pagar laut terlihat jelas sebagai bagian dari perairan laut tanpa indikasi keberadaan daratan sebelumnya. Sebaliknya, Arsin bersikeras bahwa lokasi tersebut dahulu adalah empang dan kolam milik warga yang tergerus abrasi.

Desa Kohod 2004
Citra Satelit Google Earth, Garis Pantai Desa Kohod 2004

Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR), Nusron Wahid, menegaskan bahwa tanah yang hilang secara fisik akibat abrasi dianggap sebagai tanah musnah. “Secara faktual, tanah itu sudah tidak ada,” ujarnya di hadapan media.

Foto satelit ini menjadi bukti penting dalam polemik yang melibatkan pembangunan pagar laut yang dianggap merugikan nelayan dan merusak ekosistem. Publik kini dapat membandingkan sendiri peta satelit untuk memastikan kebenaran klaim tersebut.

Desa Kohod 2025
Citra Satelit Google Earth, Garis Pantai Desa Kohod 2024

Cara Mengecek Peta Satelit di Google Earth:

  1. Buka aplikasi atau situs web Google Earth.
  2. Ketikkan lokasi “Desa Kohod, Tangerang” di kolom pencarian.
  3. Klik ikon jam di bagian atas untuk mengakses fitur Time Slider.
  4. Geser slider untuk melihat perubahan peta dari tahun ke tahun.
  5. Bandingkan peta satelit tahun 2004 dan 2024 untuk mengidentifikasi perbedaan.

Langkah ini memungkinkan masyarakat untuk melakukan investigasi mandiri terhadap klaim serupa di masa mendatang.

Informasi Tambahan:

Polemik ini memunculkan pertanyaan serius terkait pengelolaan lahan di pesisir serta dampak ekologis yang ditimbulkan oleh pembangunan pagar laut.

Tags: Abrasi LautKementerian ATR-BPNKepala Desa KohodKepala Desa Viralnelayan Tangerangnusron wahidpagar lautPeta Satelit Google EarthSengketa AgrariaSertifikat HGBtangerang
Share26Tweet17Send
Diskon Referral 20% Cloud Professional Hostinger Diskon Referral 20% Cloud Professional Hostinger Diskon Referral 20% Cloud Professional Hostinger

ARTIKEL TERKAIT

Wartakita Kades Kohod Dan Nusron Wahid

Viral Kepala Desa Kohod: Dari Kekayaan Mendadak hingga Perdebatan dengan Menteri ATR

27/01/2025
Tangani Kasus Jiwasraya, Kepercayaan Publik Terhadap Kejagung Bakal Membaik

Kejagung Tangani Kasus Jiwasraya

15/01/2020
12 Motor Listrik Ini Bisa Dikredit DP Nol Persen

12 Motor Listrik Ini Bisa Dikredit DP Nol Persen

18/10/2020
Tim Penindakan KPK Dilatih Dalami Korupsi Sektor Partai Politik

Tim Penindakan KPK Dilatih Dalami Korupsi Sektor Partai Politik

23/10/2019
Next Post
Wartakita Seismograf Gempa 4

Empat Gempa Kecil Mengguncang Bandung Selatan dalam 15 Menit

Wartakita Kebakaran Hutan 4

Kebakaran Cepat Menyebar di Australia Tenggara: Dimboola Dievakuasi

Wartakita Kebakaran Pesawat Di Busan 3

Pesawat Air Busan Terbakar di Bandara Gimhae: Evakuasi Cepat Selamatkan Penumpang

pemancangan tiang bendera di pantai losari makassar

Polemik Kaveling Laut di Makassar: Mirip Kasus Tangerang, Pj Gubernur Sulsel Angkat Bicara

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

I agree to the Terms & Conditions and Privacy Policy.

TERPOPULER-SEPEKAN

  • 10 Model Rambut Pria yang Cocok Untuk Menutupi Pipi Chubby 💈✂️

    10 Model Rambut Pria yang Cocok Untuk Menutupi Pipi Chubby 💈✂️

    2281 shares
    Share 912 Tweet 570
  • Spesifikasi Rekomendasi PC untuk Main Minecraft Java Edition

    1352 shares
    Share 541 Tweet 338
  • Trend Model Rambut Pria 2023

    2031 shares
    Share 812 Tweet 508
  • Smoothing dan Coloring Bersamaan Bisa Merusak Rambut?

    3159 shares
    Share 1264 Tweet 790
  • Tips Praktis Mengatasi Android TV Lemot: Bikin Nonton Makin Lancar

    710 shares
    Share 284 Tweet 178
  • 10 Parfum Pria Terbaik 2024: Aroma Elegan untuk Pria Percaya Diri

    1086 shares
    Share 434 Tweet 272
  • Cara Mendapatkan YouTube Music Premium Tanpa Berlangganan

    930 shares
    Share 372 Tweet 233
  • Mengenali Jenis Rambut Dan Cara Merawatnya

    493 shares
    Share 197 Tweet 123
  • Tips Perawatan Rambut Pria: Tetap Rapi dan Stylish di Setiap Kesempatan

    256 shares
    Share 102 Tweet 64
  • 5 Rekomendasi Potongan Rambut Pria saat Melamar Kerja, Rapi, Simpel dan Stylish

    331 shares
    Share 132 Tweet 83

WARTA-TERKINI

Gandeng Kapolrestabes berbagi inspirasi, PPI Kota Makassar Sukses Gelar Latihan Gabungan Paskibra
Warta Makassar

Gandeng Kapolrestabes berbagi inspirasi, PPI Kota Makassar Sukses Gelar Latihan Gabungan Paskibra

18/05/2025

Wartakita.id, MAKASSAR - SMKN 2 Makassar menjadi tuan rumah kegiatan berbagi inspirasi dan pelatihan baris-berbaris yang diinisiasi oleh Purna Paskibraka...

Read moreDetails

Bill Gates Kunjungi Indonesia: Dorong Transformasi Kesehatan dan Digitalisasi Nasional

#MayDay Bagaimana Digitalisasi Mengubah Nasib Buruh Indonesia: Antara Peluang dan Ancaman

Eropa Gelap Gulita: Misteri Blackout Terbesar di Era Modern

Liverpool Juara Premier League 2025: Era Baru Dimulai di Anfield

Indonesia Maju: Hukum sebagai Panglima, Pendidikan sebagai Fondasi

Paus Fransiskus, “World’s Parish Priest”, Wafat

Menelisik Kesalehan Tanpa Pondasi, Ketika Iman Jadi Ilusi Moral

Anniversary ke-12, Gereja YHS TJB Rayakan Paskah Penuh Suka Cita

Asyik, Long Weekend Paskah 18-20 April 2025! Ini Jadwal Libur Nasionalnya

Forum Walikota Senior Resmi Dibentuk, Buah Dari Temu Alumni Dewan APEKSI di Bandung

LINGKUNGAN-HIDUP

Ketika Istanbul Berguncang 6,2 SR saat perayaan Hari Anak
Alam dan Lingkungan Hidup

Ketika Istanbul Berguncang 6,2 SR saat perayaan Hari Anak

24/04/2025

Gempa magnitudo 6,2 mengguncang Istanbul saat Hari Anak Nasional. Lebih dari 150 orang terluka, namun tidak ada WNI yang menjadi...

Read moreDetails

Gempa M 5,6 Guncang Sukabumi, Getaran Terasa Hingga Jakarta Utara, Bandung dan Purwokerto

Siklon Tropis Errol Menggila di Selatan NTT, Tapi Bukan yang Terkuat di 2025!

Gempa M 5,3 Guncang Bayah Banten, Getaran Terasa Hingga Jakarta

Pulau Doi Diguncang Gempa M6,0 pada Dini Hari BMKG: Tidak Ada Ancaman Tsunami, Warga Diminta Tetap Waspada

Gempa Dahsyat Guncang Asia Tenggara: Ribuan Korban dan Infrastruktur Hancur

Gempa bermagnitudo 7,1 mengguncang Tonga dan magnitudo 3,6 di Karo, Sumatera Utara

  • beranda
  • kontak
  • layanan
  • beriklan
  • privasi
  • perihal

©2021 wartakita media

  • Login
No Result
View All Result
  • 🏠
  • ALAM
  • WARTA
    • #CEKFAKTA
    • HIBURAN
    • HUKUM
    • OLAHRAGA
    • KESEHATAN
    • KEUANGAN
    • KULINER
    • NUSANTARA
    • PENDIDIKAN
    • GLOBAL
  • GAYA
  • MAKASSAR
  • SEPAK BOLA
  • TEKNOLOGI
  • OTOMOTIF
  • KONTAK

©2021 wartakita media

wartakita.id menggunakan cookies tanpa mengorbankan privasi pengunjung.