Jumat, 2 Juni 2023
  • kontak
  • beriklan
  • privasi
  • perihal
wartakita.id
  • BERANDA
  • PERUBAHAN IKLIM
  • DUKUNG UMKM
  • KONTAK
  • LAYANAN
No Result
View All Result
wartakita.id
  • BERANDA
  • PERUBAHAN IKLIM
  • DUKUNG UMKM
  • KONTAK
  • LAYANAN
No Result
View All Result
wartakita.id
No Result
View All Result
ads ads ads
Home Artikel

Program Peningkatan Jumlah Tenaga Profesional di Pasar Modal

18 Januari 2016
in Artikel
Reading Time: 3 mins read
A A
program peningkatan jumlah tenaga profesional di pasar modal

program peningkatan jumlah tenaga profesional di pasar modal

Wartakita.id JAKARTA – Sejak 2012, Indonesia sudah memasuki era bonus demografi. Badan Pusat Statistik (BPS) memperkirakan puncak bonus demografi akan tercapai pada periode 2028 sampai dengan 2030 dengan angka beban ketergantungan yang menyentuh nilai terendah sebesar 46,9 poin.

Bonus demografi ini hanya terjadi satu kali dalam perjalanan suatu bangsa dan Indonesia kini tengah berada di era tersebut sehingga dapat menunjang pertumbuhan ekonomi dalam beberapa tahun mendatang. Studi Bank Dunia menunjukkan bonus demografi berkontribusi sekitar 30% terhadap pesatnya pertumbuhan ekonomi di Asia, termasuk di Indonesia.

Kematian Akibat Rabies Bisa Dicegah

10 Data dan Fakta Penobatan Raja Charles III

Periksa Sendiri Yuk! Sebelum Pakai Mobil yang Ditinggal Liburan

BPS memproyeksikan jumlah penduduk Indonesia di 2015 mencapai 255,5 juta jiwa dengan rata-rata laju pertumbuhan penduduk per tahunnya mencapai 1,38%. Dengan sebagian besar atau sekitar 48,8% penduduk Indonesia berada dalam kelompok umur muda, artinya kesempatan perekonomian Indonesia untuk lebih maju dan berkembang dengan lebih pesat lagi sangatlah besar.

Berdasarkan data Bank Dunia, pada 2003 jumlah kelas menengah di Indonesia hanya 37,7% dari populasi, tetapi pada 2010 kelas menengah Indonesia mencapai 134 juta jiwa atau 56,5%. Masih menurut studi Bank Dunia, kalangan kelas menengah ini terbagi empat kelas. Pertama, kelas menengah dengan pendapatan Rp1 juta hingga Rp1,5 juta per kapita per bulan (38,5%).

Kedua, kelas menengah dengan pendapatan Rp1,5 juta hingga Rp2,6 juta per bulan (11,7%). Ketiga, kelas menengah dengan pendapatan Rp2,6 juta hingga Rp5,2 juta per bulan (5%), dan keempat, golongan menengah berpendapatan Rp5,2 juta sampai dengan Rp6 juta per bulan (1,3%). Sayangnya, Bank Dunia kembali menyebutkan, di 2014 tercatat hanya 36,1% dari orang dewasa di Indonesia yang memiliki account di lembaga keuangan formal.

Berdasarkan Survei Nasional Literasi Keuangan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) 2013, baru sekitar seperlima penduduk Indonesia atau 21,84% atau yang memiliki kategori well literate atau melek pengetahuan keuangan. Tingkat literasi masyarakat Indonesia terhadap pasar modal dan tingkat utilitas produk pasar modal sendiri tercatat masih jauh tertinggal jika dibandingkan dengan 5 industri jasa keuangan lainnya di Indonesia.

Oleh karena itu, selain harus masif melakukan sosialisasi dan edukasi melalui serangkaian program kepada masyarakat, pasar modal Indonesia juga dituntut harus memiliki tenaga profesional yang kompeten, andal, dan mampu menjawab tantangan di masa depan. Akan tetapi, sampai dengan saat ini jumlah tenaga profesional di industri pasar modal Indonesia yang memiliki kompetensi dan sesuai dengan kebutuhan bisnis pasar modal masih minim.

Mempertimbangkan hal-hal tersebut, PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) menyelenggarakan Capital Market Professional-Development Program (CMP-DP). Program ini telah diluncurkan dalam pembukaan Investor Summit and Capital Market Expo 2015 pada 9 November 2015 lalu.

Logo-IDX-1

Dengan dibukanya CMP-DP diharapkan dapat meningkatkan minat dan mengembangkan karir profesional di industri pasar modal Indonesia khususnya di SRO. CMP-DP telah disosialisasikan melalui berbagai media publikasi dan bekerjasama dengan sejumlah Universitas di Indonesia.

Program yang baru dilaksanakan pertama kali ini memiliki jumlah pelamar yang mencapai 4.200 orang dari seluruh Indonesia. Seleksi tahap awal dilakukan dengan cara menggelar tes tertulis yang dilaksanakan serentak pada 16 Januari 2016 di 20 kota di Indonesia yakni Jakarta, Balikpapan, Aceh, Bandung, Banjarmasin, Batam, Denpasar, Jambi, Jayapura, Lampung, Makassar, Manado, Medan, Padang, Palembang, Pontianak, Surabaya, Semarang, Yogyakarta dan Riau.

Calon kandidat yang lulus dalam tes tertulis akan mengikuti serangkaian tes lainnya sampai dengan terpilihnya sekitar 30 orang terbaik yang akan mengikuti 12 bulan program pengembangan dan 6 bulan on the job training. Nantinya setiap lulusan CMP-DP akan ditempatkan untuk bekerja di tiga lembaga self regulatory organization (SRO) dan afiliasinya.

Dengan semakin banyaknya ketersediaan tenaga profesional di pasar modal, diharapkan dapat semakin menumbuhkembangkan industri pasar modal dalam beberapa tahun mendatang. Sehingga mimpi pasar modal Indonesia untuk menjadi yang paling besar di kawasan Asia Tenggara maupun Asia dapat terwujud di masa depan.

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru)
Tags: AgendaBursaEkonomiIDXNusantaraPelatihan

ARTIKEL TERKAIT

Kematian Akibat Rabies Bisa Dicegah
Artikel

Kematian Akibat Rabies Bisa Dicegah

12 Mei 2023
10 Data dan Fakta Penobatan Raja Charles III
Artikel

10 Data dan Fakta Penobatan Raja Charles III

8 Mei 2023
Periksa Sendiri Yuk! Sebelum Pakai Mobil yang Ditinggal Liburan
Artikel

Periksa Sendiri Yuk! Sebelum Pakai Mobil yang Ditinggal Liburan

8 Mei 2023
Mengatasi Sindrom ‘Gabut’ di Kantor Sehabis Liburan Panjang
Artikel

Mengatasi Sindrom ‘Gabut’ di Kantor Sehabis Liburan Panjang

30 April 2023
Mobilmu Siap Terjebak Kemacetan Panjang? Cek Ini Dulu!
Artikel

Mobilmu Siap Terjebak Kemacetan Panjang? Cek Ini Dulu!

26 April 2023
Tips Menghemat BBM Saat Mudik
Artikel

Tips Menghemat BBM Saat Mudik

25 April 2023
https://www.youtube.com/watch?v=X4SEeEg658w
Bunda PAUD Kota Makassar dan 32 Kepsek Disambut Menteri Singapura Masagos Zulkifli

Bunda PAUD Kota Makassar dan 32 Kepsek Disambut Menteri Singapura Masagos Zulkifli

28 Mei 2023

Bunda PAUD Kota Makassar dan 32 Kepsek Belajar Inklusi dan Disabilitas di Singapura

27 Mei 2023

Diterima Dubes RI Untuk Singapura, Bunda PAUD Kota Makassar Bahas Pendidikan

25 Mei 2023

Bunda PAUD Kota Makassar Study Banding Bersama 32 Kepsek di Singapura

24 Mei 2023

Lautan Manusia Sambut Tim Nasional Indonesia U-22 di SUGBK

19 Mei 2023

Indira Yusuf Ismail Hadiri Hari Kesatuan Gerak PKK ke 51 di Medan

17 Mei 2023

ESAI REDAKSI

Asib Ali Bhore

Belikan Anak-Anak Komputer, Informatika Nanti Jadi Kebutuhan Manusia Keempat

Agama dan Kejadian Alam

Tidak Terlalu Cepat Untuk Lailatul Qadr

Vaatu dan Raava

  • kontak
  • beriklan
  • privasi
  • perihal

© 2021 wartakita media

  • Login
  • Sign Up
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • PERUBAHAN IKLIM
  • DUKUNG UMKM
  • KONTAK
  • LAYANAN

©2021 wartakita media

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Go to mobile version