Wartakita, LUWU – Penyanderaan Warga Negara Indonesia oleh kelompok perompak Abu Sayyaf di Filiphina salah satu WNI tersebut asal daerah Luwu yang kini Keluarga ABK Edy Suryono masinis dua kapal tunda Charles masih menunggu kabar dari pemerintah dan perusahaan tempat Edy bekerja, keluarga mereka berkumpul di rumah, desa komba, kecamatan larompong, Kabupaten Luwu Sulawesi Selatan, Jumat (14/7/2016).
Orangtua Edy Sunaryo Hajjah Iang tak dapat membendung tangis saat berkumpul dengan keluarganya meski kabar anaknya dinyatakan selamat dalam penyanderaan lewat informasi yang disampaikan oleh pihak perusahaan beberapa hari lalu
“Pihak perusahaan tempat bekerja sudah menyampaikan jika kondisi Edy dalam kondisi sehat di penyanderaan, itu disampaikan beberapa hari lalu setelah lebaran.” Ungkap Nurhidayah Keluarga Edy suryono
Begitupun Kadir, ayah Edy Suryono tak dapat menahan tangis karena tak sempat berlebaran dengan anaknya tahun ini mereka hanya berharap pemerintah segera membebaskan para sandera agar bisa kembali bertemu bersama keluarganya
“Saya sangat bersedih karena barusan tahun ini tak sempat berlebaran dengan anak saya Edy, padahal sebelumnya sudah mengabarkan jika akan berlebaran bersama, semoga pemerintah segera membebaskan para sandera dengan selamat” ungkap Kadir.