Wartakita.id, MAKASSAR – Dinas Pekerjaan Umum kota Makassar menindaklanjuti surat dari Ramboll-Asian Development Bank (ADB).
Dengan Konsultan Makassar Livable City Plan (MLCP), akan dilakukan penjaringan umpan balik terhadap inisiasi Makassar Livable City melalui roadshow FGD dipandu oleh Tim Konsultan MLCP.
Maka pihak Dinas PU Makassar melakukan rapat tindak lanjut dilaksanakan pada Rabu-Jumat, 18-20 Agustus 2021. Berupa Focus Group Discussion.
“Tempat ruang Rapat Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar Agenda : Pembahasan Focus Group Discussion Penjaringan Umpan Balik terhadap Inisiasi Makassar Livable City,” kata Humas PU Makassar, Hamka Darwis, Kamis (19/8/2021).
Peserta rapat terdiri atas, Pit Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Makassar, Kepala Dinas Penataan Ruang Kota Makassar.
Kepala Penanggulangan Bencana Daerah Kota Makassar Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Makassar Kepala Dinas Sosial Kota Makassar.
“Dan Tim Konsultan MLCP (Makassar Livable City Plan) Rapat ini dibuka oleh Konsultan MLCP (Makassar Livable City Plan),” tururnya.
Ditambahkan, pembahasan pada sesi ini dilakukan pembahasan terhadap hasi# pemaparan konsultan MLCP dan ditanggapi oleh peserta rapat yang hadir.
“Pemaparan Konsuitan MLCP, Presentasi Slide Rencana Kola Makassar Layak Huni & SOP Pengisian Matrix. Kerangka Strategis digital untuk makassar yang cerdas dan layak huni meliputi : 1 Visi, 2 Penilaian Situasi, 3 Peta, 4 Skenario Pengembangan, 5 Keteribatan Pemangku Kepentingan, 6 Platform Prioritas dan peluang investasi potensial 7. Dokumen digital dan register data,” jelasnya.
Penutup atau Kesimpulan. Setelah mendengarkan pemaparan dari Konsuttan MLCP Terkait SOP Pengisian data matrix. Maka masing-masing OPD yg hadir segera membentuk tm pengimputan data meliputi Kadis, staf pengimput dan Tim Pendamping MLCP.
“Untuk segera menyelesaikan Pengimputan data terkart program pemenntah kota makassar yang tenntegrasi dengan rencana MLCP,” pungkasnya. (*)