Wartakita, MAKASSAR – Universitas Negeri Makassar mengadakan pertemuan bersama pejabat kepolisian Makassar dalam rangka tindak lanjut mengatasi konflik mahasiswa di Universitas Negeri Makassar yang dipimpin langsung oleh Rektor UNM. Kegiatan yang digelar Selasa (20/9) di Ruang Rapat Rektor ini bertujuan untuk menciptakan kampus yang cinta damai. Turut hadir dalam pertemuan tersebut adalah para Pembantu Rektor, Wakapolrestabes Makassar, Kasat Brimob Polda Sulsel, Wadir Reserse Umum Polda Sulsel, Wadir Intel Polda Sulsel, Wadir Sabhara Polda Sulsel, Wadir Bimmas Polda Sulsel, Kapolsek Tamalate, Wakapolsek Rappocini, Dekan, Resimen Mahasiwa, dan Security dalam lingkup UNM.
Rektor UNM Prof. Husain Syam menyatakan butuh kerjasama dengan aparat untuk menciptakan kampus cinta damai. Selama ini UNM sudah melakukan proses akademik dengan baik, kampus aman. Namun, ada sekelompok orang yang entah berasal dari mana yang selalu melakukan provokasi.
“Ada oknum yang dengan sengaja melakukan adu domba, hal ini diketahui melalui rekaman cctv dimana terlihat ada sekelompok orang yang melakukan pelemparan ke dua arah”, ungkapnya.
“Jika terbukti mahasiswa UNM yang melakukan hal tersebut pasti akan ditindak sesuai dengan peraturan yang berlaku”, lanjutnya.
Husain berpesan bahwa mari bersama-sama mencari solusi dengan bekerjasama antar UNM dan kepolisian dalam menyikapi kejadian ini.
Sementara itu, Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan Drs. Arifuddin Usman, M.Kes mengatakan tujuan digelarnya pertemuan ini adalah untuk memperkuat slogan cinta damai yang telah digelorakan UNM.
“Harga mati sebuah konflik bermuara pada kedamaian”, ujarnya.
Wakapolrestabes yang juga turut hadir pada kesempatan tersebut mengungkapkan bahwa Kampus pertama yang melakukan pemecatan mahasiswa adalah UNM, hal ini membuktikan bahwa UNM mempunyai wibawa atas segala keputusan dan tanggung jawabnya.
“Dari awal sudah kami kawal terus hal ini, mulai langkah preventif hingga dialog dengan mahasiswa adalah upaya-upaya yang terus dilakukan untuk menciptakan kampus cinta damai sesuai slogan UNM”, tutupnya.