Wartakita.id, MAKASSAR – Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah Kota Makassar kembali menggelar pelatihan keprotokoleran di Ruang Sipakatau Kantor Balai Kota Makassar, Kamis (14/6/2022).
Pelatihan yang ditujukan untuk para petugas lapangan di Bagian Prokopim serta beberapa staff lainnya di unit kerja pada bagian lingkup Sekretariat Pemkot Makassar ini diharapkan menjadi wadah pembelajaran dan juga pembekalan agar dapat lebih maksimal dalam menjalankan tugas mendampingi pimpinan.
Pelatihan inipun terselenggara selama dua hari yakni 13-14 Juli 2022 dengan menghadirkan pembicara yang berkompeten dalam membawakan materi.
Narasumber yang dihadirkan diantaranya Kepala Subbagian Acara Presiden pada Biro Protokol Sekretariat Presiden RI Muh Nawir Saleh, Rana Rayendra Digital Creative Practitioner, Utrich Farzah Presenter and News Producer Tv juga Joddy Carprinata sebagai Public Speaking Personal Branding and Media Handling Strategy.
Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Makassar Zuhur Dg Ranca yang membuka pelatihan ini menitipkan pesan agar para staff yang hadir sebagai peserta dapat menyimak materi dan menerapkannya saat bertugas.
“Ini kesempatan bagi kalian untuk menggali ilmu dan informasi. Manfaatkan dengan baik waktu belajar ini untuk dapat meningkatkan kualitas diri dan mengasah kemampuan”, pinta Zuhur.
Di hari kedua dalam pelatihan yang dikemas dengan nama State Protocol Training ini para pemateri memfokuskan berbagi cerita dan edukasi dalam mendampingi pimpinan ketika berhadapan dengan media serta strategi yang bisa digunakan dalam publikasi kegiatan pimpinan.
Peserta dibuat nyaman dengan suasana yang ramah sehingga proses tanya jawab antara pemateri dan peserta berjalan dengan lancar. Pesertapun diminta untuk langsung mempraktekkan ilmu yang didapatkannya untuk menambah kepercayaan dirinya saat bertugas nanti.
Sementara itu, Kasubag Pengaturan Acara Pemkot Makassar Andi Mulyanti Octaviana Baso Lewa mengatakan dengan adanya pelatihan ini diharapkan bisa menambah ilmu para petugas lapangan sehingga dapat bekerja optimal mendampingi pimpinan.
“Dua hari dengan pembahasan yang menarik. Ada Materi Keprokoleran, Pengaturan Tata Tempat dan Tata Penghormatan, bagaimana menjadi MC pemerintahan, dan banyak informasi lainnya yang berkaitan dengan tugas mereka di lapangan diharapkan dapat diterapkan dengan baik saat memulai kembali tugasnya nanti”, ujar Andi Mulyanti. (*)