Semasa hidupnya, Shena juga kerap membagikan masa pemulihannya dari penyakit lupus nefritis. Ia mendapatkan diagnosis tersebut pada 2021 lalu. Kabar meninggalnya Shena dikonfirmasi lewat sebuah unggahan Instagram pribadinya.
Shena meninggal dunia setelah berjuang melawan penyakit autoimun yang menimpanya.
Apa itu Lupus Nefritis?
Mengutip situs kesehatan terpercaya, Lupus nefritis adalah peradangan pada ginjal yang disebabkan oleh lupus eritematosus sistemik (SLE), atau yang lebih dikenal dengan nama lupus. Lupus adalah penyakit autoimun, yaitu kondisi di mana sistem kekebalan tubuh menyerang sel-sel dan jaringan sehat di dalam tubuh.
Dalam kasus lupus nefritis, sistem kekebalan tubuh menyerang jaringan ginjal, termasuk glomerulus, yang merupakan struktur kecil di ginjal yang berfungsi menyaring darah.
Apa Gejalanya?
- Urine berwarna merah atau cokelat
- Edema (pembengkakan) pada kaki, tangan, atau wajah
- Tekanan darah tinggi
- Protein dalam urine
- Malaise (perasaan tidak enak badan)
- Kelelahan
- Demam
Apa penyebab Lupus Nefritis?
Penyebab lupus nefritis tidak sepenuhnya dipahami, tetapi diduga melibatkan kombinasi faktor genetik dan lingkungan. Faktor risiko lupus nefritis meliputi:
- Riwayat keluarga dengan lupus
- Jenis kelamin perempuan
- Usia muda
- Ras kulit putih
- Paparan sinar matahari
- Obat-obatan tertentu, seperti obat antimalaria
Pengobatan lupus nefritis bertujuan untuk mengurangi peradangan dan kerusakan ginjal. Pengobatan yang umum digunakan meliputi:
- Obat-obatan imunosupresif, yang berfungsi menekan sistem kekebalan tubuh
- Obat-obatan antikoagulan, yang berfungsi mencegah pembekuan darah
- Obat-obatan diuretik, yang berfungsi mengurangi retensi cairan
- Terapi pengganti ginjal, yang diperlukan jika ginjal telah mengalami kerusakan parah
Pencegahan lupus nefritis tidak sepenuhnya mungkin, tetapi ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengurangi risikonya, seperti:
- Melindungi diri dari sinar matahari
- Menghindari obat-obatan tertentu, seperti obat antimalaria
- Menjaga berat badan ideal
- Mengelola stres
Selain itu, orang dengan lupus nefritis juga berisiko lebih tinggi terkena kanker. Utamanya, kanker yang dimulai pada sel sistem kekebalan tubuh yang disebut limfoma sel B.
Tak cuma itu, orang dengan lupus nefritis juga berisiko tinggi terkena masalah jantung dan pembuluh darah.
Jika Anda mengalami gejala lupus nefritis, segera konsultasikan dengan dokter. Semakin cepat lupus nefritis didiagnosis dan diobati, semakin besar kemungkinan untuk mencegah kerusakan ginjal yang permanen.