Risin yang diduga menjadi sebab kematian Kim Jong Nam telah lama digunakan sebagai racun dalam kasus-kasus pembunuhan atau percobaan pembunuhan. Selain berasal dari biji Jarak, kandungan racun dalam ikan Fugu, tetrodoxin, mematikan yang ditemukan dalam perut ikan Buntal atau Fugu dan 1.200 kali lebih mematikan dibanding sianida. Racun lain yang mirip adalah abrin yang berasal dari saga rambat (Abrus precatorius) yang lebih beracun.
Ikan FuguRisin sering ditemui dalam berbagai insiden, salah satunya dalam pembunuhan Georgi Markov. Georgi Markov merupakan seorang pembelot komunis asal Bulgaria yang kemudian bekerja di BBC. Ia terbunuh pada 1978. Senjata untuk menembakkan risin disamarkan dalam bentuk payung.
Pada tanggal 16 April 2013, secarik surat ditemukan di Washington D.C. dengan alamat tujuan Senator Roger Wicker dari Partai Republik. Surat tersebut berisi butiran-butiran kecil mengandung risin. Keesokan harinya, surat dengan kandungan zat serupa juga ditemukan dengan tujuan Presiden Amerika Serikat Barack Obama dalam dosis mematikan. Pada 10 Juni 2013, artis serial The Walking Dead Shannon Rogers Guess Richardson ditangkap terkait dengan surat mengandung risin untuk Barack Obama.
Dalam keterangannya di Bukit Aman, Deputi Kepolisian Diraja Malaysia Inspektur Jenderal Tan Sri Noor Rashid Ibrahim memastikan pelaku dibekap oleh seorang perempuan. Kejadiannya berlangsung cepat dan membuat korban terkejut hingga tersungkur. Korban lalu lari ke kamar mandi untuk menyeka matanya yang pedih.
Kim Jong-nam sempat lari ke meja informasi untuk meminta bantuan. Saksi mata mengatakan, mata korban amat merah dan wajahnya tampak tidak sehat. Mobil ambulans dipanggil, sayangnya yang bersangkutan meninggal sebelum tiba di rumah sakit.
Bila terbukti Risin adalah racun yang dipakai membunuh Jong-nam, diduga dengan disemprotkan ke wajahnya, meski ada juga yang beranggapan dengan disuntikkan. Berikut ini sejumlah fakta tentang risin.
1. Risin bisa didapat dari pemurnian biji jarak, tanaman yang banyak terdapat di Indonesia dan masuk biji-bijian Ricinus communis.
2. Risin bekerja dengan mencegah sel-sel membuat protein yang dibutuhkan tubuh. Tanpa protein, sel-sel pun mati. Bila menyerang seluruh tubuh, risin dapat menyebabkan kematian.
3. Gejala-gejala keracunan risin sangat cepat, termasuk dehidrasi yang parah serta menyerang hati dan ginjal. Tapi gejala itu bergantung pada banyak racun yang digunakan. Jadi serangannya bisa dalam waktu jam atau berhari-hari.
4. Risin sangat beracun jika terhirup, disuntikkan, atau tertelan. Racun ini juga dapat mematikan bila masuk sebagai debu mata atau diserap melalui kulit yang rusak.
5. Sejumput bubuk risin yang dimurnikan dengan ukuran garam meja halus bisa membunuh orang dewasa. Dosis yang mematikan pada umumnya adalah sekitar 22 mikrogram per kilogram berat badan jika masuk lewat injeksi atau inhalasi (sama dengan 1,78 miligram untuk orang dewasa rata-rata). Paparan lewat oral justru mengurangi daya racunnya, karena beberapa jenis racun tidak aktif di perut. Dosis oral mematikan untuk oral pada manusia dewasa adalah sekitar 1 miligram per kg.
6. Jadi, bagaimana dengan orang yang makan biji jarak, akankah keracunan? Ya, terutama bila biji itu dikunyah. Tapi keracunan seperti ini tingkat kemungkinan terselamatkannya cukup tinggi, mencapai 98 persen. Pada 2013, perempuan 37 tahun bisa diselamatkan setelah menelan 30 biji jarak, meski harus dirawat di rumah sakit cukup lama.