Wartakita.id, MAKASSAR – Pemerintah Kota Makassar, Sulawesi Selatan, bererencana rehabilitasi kantor Balai Kota untuk dijadikan salah satu objek wisata Heritage atau cagar budaya di kota setempat.
Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Makassar, Helmy Budiman, mengatakan sebagai OPD memiliki gaweng sangat mendukung apa menjadi pemikiran Wali kota untuk direnovasi gedung tersebut.
“Artinya, bukan mengubah, tapi mengalihfungsikan kantor ini menjadi salah satu kawasan studi wisata,” ujar Helmy Budiman, Kamis, (17/02/22).
Ia menjelaskan, kawasan Balai Kota terbagi dua area untuk proses rehabilitasi. Bangunan baru seperti area tower akan dijadikan pusat kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
“Tidak semua di area itu dirombak, tapi mempercantik dengan penataan khusus pada bangunan Balai Kota yang lama, karena memiliki sejarah,” katanya.
Sedangkan bangunan lama Balai Kota, dijadikan lokasi bangunan cagar budaya, dan tidak ada aktivitas perkantoran disana nantinya.
“Rencana tahun ini mulai dikerjakan dengan anggaran Rp20 miliar untuk dijadikan sebagai tempat studi wisata,” paparnya menjelaskan.
Untuk progres pembangunan, kata dia, diupayakan segara dirampungkan secepatnya. Dan peluncuran sebelum Hari Ulang Tahun Makassar pada November 2022.
“Untuk itu telah disiapkan anggaran dari APBD tahun ini,” jelasnya.
Tujuan dari penataan Balai Kota tersebut sebagai objek wisata diperuntukkan bagi pelajar, dari tingkat Taman Kanak-kanak SD, SMP hingga SMA.
“Pelajar nantinya diperkenalkan melalui budaya sejarah Makassar melalui simbol-simbol yang ada di Kantor Balai Kota,” bebernya.
Seperti misalnya, pengunjung akan melihat bagaimana pembangunan gedung ini dibangun. Sebab, awalnya kantor Balai Kota dijadikan kantor gubernur di zaman penjajahan hingga merdeka lalu berkembang menjadi pusat pemerintahan hingga sekarang.
“Ini nantinya menjadi wadah generasi muda kita mengenal sejarah Makassar sebagai epicentrum pemerintah masa lampau. Sebenarnya, lebih kepada sejarah edukasi bagi anak-anak kita agar tidak kehilangan sejarah kotanya,” tutur Helmy menambahkan.
Sebelumnya, Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto menggagas menjadikan kantor Balai Kota Makassar sebagai salah satu objek wisata cagar budaya, karena telah menjadi salah satu bangunan Heritage yang masih bertahan hingga kini. (*)