Agus mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bagian dari upaya oganisasi tersebut untuk menyatu dengan alam. Apalagi kegiatan offroad kali ini memperkenalkan sejumlah destinasi wisata yang ada di Kabupaten Maros.
Dalam kesempatan itu, Agus mengingatkan semua peserta untuk tidak sesuatu yang merusak nama organisasi IOF.
“Jangan meninggalkan kesan jelek pada organisasi ini, karena rute yang dilewati ini merupakan pemukiman masyarakat,” kata Agus.
Sementara Wakil Bupati Kabupaten Maros, Andi Harmil Mattotorang mengapresiasi kegiatan tersebut. Menurutnya, offroad merupakan salah satu organisasi yang tidak bisa terpisahkan dengan alam.
“Daerah ini memiliki sumber daya alam dan pemandangan indah. Melalui offroad ini kekayaan alam Maros bisa diperkenalkan,” katanya.
Sekadar diketahui, Tomaru Adventure Offroad 2016 ini merupakan even yang keempat kalinya digelar Pengcab IOF Maros. Tahun ini even tersebut berlangsung dua hari, mulai 19-20 Maret.