Wartakita, Kongres tahunan yang akan dilaksanakan PSSI di Balikpapan 1 Juni 2016, tidak akan dihadiri oleh beberapa anggota induk sepakbola Indonesia tersebut. Hal itu terjadi setelah Tim 85 yang merupakan anggota PSSI sepakat tak hadir pada acara itu.
Menurut sekretaris Tim 85, Budiman Dalimunthe, langkah itu diambil karena pihaknya menginginkan Kongres Luar Biasa (KLB) dilakukan, bukan kongres tahunan seperti yang dilaksanakan PSSI. Oleh sebab itu, mereka memilih tidak mengikuti acara tersebut.
“Kami tidak akan ikut di kongres tahunan PSSI, karena tuntunan kami adalah KLB. Ini sebagai sikap kami, karena PSSI lebih memilih menggelar kongres tahunan,” kata Budiman.
“Padahal syarat untuk KLB sudah kami penuhi semuanya. Ini seperti membicarakan persoalan A tapi mereka membahas masalah persoalan B jadi tidak nyambung,” tambah Budiman.
Sebagaimana diketahui, Tim 85 adalah para pemilik suara sah yang ada di PSSI. Mereka menginginkan KLB dilakukan karena sudah tak percaya dengan kepengurusan PSSI yang dinilai sudah tidak berkompetensi untuk mengurus organisasi itu.
Sampai saat ini setidaknya ada sekitar 89 pemilik suara yang terdiri dari 14 klub ISL, 14 tim Divisi Utama, 13 Tim Divisi Satu, 18 tim Liga Nusantara, 28 Asprov dan 2 Asosiasi yang mendukung KLB dilangsungkan.