MAKASSAR – Pemerintah Kota Makassar melalui Dinas Kesehatan menyiapkan 47 puskesmas sebagai lokasi vaksinasi COVID-19.
Rencananya, vaksinasi tahap awal di Sulawesi Selatan dimulai untuk tenaga kesehatan pada 14 Januari 2021.
“Dari pantauan di lapangan, 47 puskesmas yang tersebar di 14 kecamatan di Makassar itu sudah siap,” kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Makassar, Agus Djaja Said, dikutip dari Antara, Selasa (12/1/2021).
Agus menyebut, untuk tahap awal Makassar mendapat jatah dosis vaksin untuk 1.507 orang. Vaksin dialokasikan untuk tenaga kesehatan di rumah sakit, puskesmas, klinik, dan fasilitas kesehatan lain.
Lama vaksinasi diperkirakan berbeda-beda tergantung kesiapan puskesmas. Ada yang kemungkinan bisa selesai dalam sehari, ada juga yang lebih. Sedangkan dosis vafksin masih akan terus bertambah, sesuai data tenaga medis yang ada di Makassar.
- Gubernur dan Deretan Tokoh, Ini Daftar Nama Penerima Vaksin COVID-19 Pertama di Sulsel
- Pj Wali Kota Makassar Senang dengan Perwajahan Jalur Pedestarian Kantor Balai Kota
- Pj Wali Kota Makassar: Kita Sudah Siap Vaksinasi COVID-19
“Jadi jumlah itu kemungkinan masih akan terus bertambah, sebab pemerintah tetap mengusulkan untuk dilakukan penambahan. Mudah-mudahan itu bisa disetujui oleh Kemenkes RI,” ujarnya.
Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah, telah melakukan swab test beberapa waktu lalu untuk memastikan dirinya dalam kondisi negatif COVID-19. Ini sebagai prasyarat untuk suntik vaksin.
“Saya swab test sebagai prasyarat untuk suntik vaksin. Saya siap jadi orang pertama untuk divaksin COVID-19,” kata Nurdin, Selasa (12/1/2021).
Juru Bicara Nurdin Abdullah, Veronica Moniaga, mengatakan swab test dilakukan kepada Gubernur Sulsel untuk menerima vaksin pada Kamis (14/1/2021) di tingkat provinsi.
“Pak Gub sudah melakukan swab test di rujab. Untuk persiapan penerimaan vaksin,” ujar Veronica. (*)