Wartakita.id, Chile juara Copa America Centenario setelah mengalahkan Argentina lewat adu penalti di partai puncak yang berlangsung di Stadion Metlife, New Jersey, Amerika Serikat (AS), Minggu (26/6) waktu setempat.
Pada babak tos-tosan itu, Chile menang adu penalti 4-2. Sebelumnya kedua tim bermain imbang tanpa gol sepanjang 90 menit dan dua babak tambahan.
Di kubu Chile penendang penalti yang gagal adalah Arturo Vidal. Sementara itu di kubu Argentina, Lionel Messi dan Lucas Biglia lah yang gagal melakukan tugasnya.
Dalam laga final tersebut kedua tim harus bermain sepuluh orang karena kartu merah yang didapat pada babak pertama.
Pada babak pertama, wasit asal Brasil Heber Lopes begitu tegas dalam mengambil keputusan. Ia mengeluarkan lima kartu kuning dan dua kartu merah kepada kedua kesebelasan.
Bek Chile Marcelo Diaz diusir lebih dulu setelah dua kali mendapatkan kartu kuning. Kemudian Lopes mengusir Marcos Rojo dari kesebelasan Argentina karena melanggar Vidal dari belakang pada menit ke-43.
Peluang terbaik Argentina pada babak pertama didapatkan Gonzalo higuain. Memasuki menit ke-21 penyerang Napoli itu memanfaatkan kecerobohan barisan belakang. Sayang tembakan Higuain yang sudah berhadap-hadapan dengan kiper Claudio Bravo masih melebar.
Pada menit ke-54, berawal dari tendangan bebas Messi, Higuain mendapatkan bola di tengah kemelut dalam kotak penalti. Namun tembakan top skor Serie A Italia musim lalu itu melambung di atas mistar gawang Chile.
Memasuki menit ke-80, Sergio Romero dengan gemilang berhasil menggagalkan peluang terbaik Chile yang dimiliki Eduardo Vargas. Tembakan Vargas setelah menerima bola dalam skema serangan balik terpaksa hanya berbuah sepak pojok.
Kehadiran Aguero yang menggantikan Higuain belum mampu mengatasi mandulnya lini depan Argentina di hadapan gawang Chile. Pada menit ke-84 pria yang merumput di Manchester City itu memiliki ruang tembak yang kosong, namun tendangannya malah melambung jauh di atas mistar gawang.
Pada babak tambahan, di menit ke-98, Eduardo Vargas mendapatkan bola lambung yang cantik di depan gawang Argentina. Ia tak terkawal, tetapi sayang sundulan penyerang 26 tahun itu berhasil diraih Romero.
Semenit kemudian, giliran Aguero yang nyaris mencetak gol. Sundulan dirinya memanfaatkan assist tendangan bebas Messi berhasil ditepis Bravo.
Sepanjang pertandingan ada 16 tembakan dilepas skuat Argentina, namun hanya enam yang on target dalam laga itu. Sementara Chile melepas empat tembakan–tiga di antaranya on target.
Total, wasit Helber Lopes mengeluarkan enam kartu kuning dan satu kartu merah untuk Chile. Sementara untuk Argentina ada tiga kartu kuning dan satu kartu merah.
Susunan Pemain:
Argentina: Sergio Romero, Gabriel Mercado, Nicolas Otamendi, Ramiro Funes Mori, Marcos Rojo (kartu merah), Lucas Biglia, Javier Mascherano, Ever Banega, Lionel Messi, Gonzalo Higuain (Sergio Aguero 70′), Angel di Maria (Matias Kranevitter 57′)
Chile:Chile: Claudio Bravo, Mauricio Isla, Gary Medel, Gonzalo Jara, Jean Beausejour, Arturo Vidal, Marcelo Diaz (kartu merah), Charlez Aranguiz, Jose Pedro Fuenzalida (Edson Puch 80′), Eduardo Vargas (Nicola Castillo 109′), Alexis Sanchez (Fransisco Silva 104′).
